Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PKB Gak Takut Pos Menterinya Digeser, Asal Lebih Strategis

PKB Gak Takut Pos Menterinya Digeser, Asal Lebih Strategis Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPP PKB, Daniel Johan, mengaku tidak mempermasalahkan jika pos menterinya diubah dari posisi sebelumnya.

Hal tersebut dikatakan terkait pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengancam akan melakukan reshuffle kabinet jika kurang sense of crisis para menteri di tengah pandemi Covid-19.

Diketahui juga, PKB memiliki tiga menteri di Kabinet Indonesia Maju, yaitu Menaker Ida Fauziyah, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar, dan Mendag Agus Suparmanto.

Baca Juga: Menurut Dahlan Iskan: Marahnya Jokowi Kalah dengan Sujud Risma

"Kalau saya nggak apa-apa selama lebih strategis, artinya itu amanah dan kepercayaan untuk mengabdi lebih luas," katanya kepada wartawan, Rabu (1/7).

Lanjutnya, ia mengatakan bahwa soal pos menteri biasanya akan dibahas oleh Presiden dengan Ketua Umum Parpol.

"Kita serahkan komunikasi pres ke ketum partai koalisi," katanya.

Menurutnya, dalam situasi saat ini diperlukan sosok yang berdedikasi tinggi dalam menangani wabah corona ini.

"Memang siapa pun menterinya nanti memang tidak mudah, tantangan kondisi sangat berat, sehingga figur yang memiliki dedikasi, kerja keras, dan berani melakukan terobosan-terobosan, yang visioner maupun taktis sangat diperlukan," kata Daniel.

"Yang mampu mengkonsolidasi para pihak untuk bergerak bersama mencapai tujuan, dan saya rasa itu sepenuhnya kita serahkan kepada presiden dengan masukan dan komunikasi bersama para ketum partai koalisi," tukas dia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: