Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mbah Amien Ngoceh-ngoceh, Partai Koalisi Ramai-ramai Carmuk

Mbah Amien Ngoceh-ngoceh, Partai Koalisi Ramai-ramai Carmuk Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan/Pool
Warta Ekonomi, Jakarta -

Amien Rais ikutan ngoceh-ngoceh terkait video Presiden Jokowi ngomelin menteri. Dedengkot PAN ini mengaku sedih, ketawa, sampai-sampai bawa-bawa kasus tumbangnya Soeharto. Melihat Jokowi diserang Amien, partai koalisi rame-rame carmuk alias cari muka.  

Amien ngoceh dalam sebuah video yang diunggah ke akun Instagramnya, @amienraisofficial, Rabu (1/7/2020). Awalnya, eks Ketua MPR itu mengomentari marah-marahnya Jokowi di Sidang Kabinet Paripurna kepada para menterinya yang dianggap lambat dalam masa pandemi corona ini. 

Amien mengaku kasihan dengan Jokowi, tapi juga ingin tertawa. "Ya, saya terbit kasihan, terbit ketawa juga. Kemudian seperti menepuk air di dulang terpercik muka sendiri," ucapnya. 

Baca Juga: Ya Allah Pak Jokowi Ingatlah Nasib Soeharto!

Dia menuding, Jokowi tengah melakukan sandiwara politik. Di mata Amien, Jokowi sedang melemparkan kesalahan pada para menterinya. "Dengan mengaduh-aduh, merintih-rintih, biar rakyat kembali menjadi mempercayai Pak Jokowi, mencintai, beliau harus dibela," cetusnya.

Menurut Amien, kalau memang mau reshuffle, hal itu harus dilakukan segera. Tidak perlu drama atau sandiwara. Dia juga mewanti-wanti Jokowi agar tidak lagi salah memilih menteri. Amien mengaku, sejak awal, sudah tak yakin dengan orang-orang yang dipilih Jokowi sebagai menteri. Hampir sepertiga menteri di kabinet, menurutnya, tak punya sifat kerakyatan.

Amien mengingatkan, jika tak segera merombak kabinet dan masih salah pilih menteri, nasib Jokowi bisa seperti Soeharto. Soeharto ditinggal banyak menterinya saat didemo besar-besaran pada 1998. Hanya satu menteri yang bertahan, yakni Saadilah Mursjid. "Pak Jokowi jauh lebih enteng dari Pak Harto. Jadi jangan macam-macam," katanya, seperti mengancam.

"Kalau sudah pakai bismillah, tapi masih cengengesan, kalau dalam Bahasa Jawa Solo itu, ya saya kira Allah malah akan membuat perhitungan. Kira-kira begitu saja," tutupnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: