Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

FORU: Peningkatan Aktivitas Transaksi Saham Perseroan Wajar

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Berdasarkan pengumuman nomor Peng-SPT-007/BEI.WAS/05-2014, Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan (suspensi) saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU). Suspensi ini dikeluarkan sehubungan dengan peningkatan aktivitas transaksi dan harga kumulatif saham FORU secara signifikan, yaitu naik Rp 461 atau 154,18% dari harga penutupan Rp 299 pada 10 April 2014 menjadi Rp 760 pada 6 Mei 2014.

Terhadap peningkatan aktivitas transaksi dan harga kumulatif saham FORU di pasar, Direkur FORU Mulyadi Sulaeman mengatakan pihaknya tidak tahu-menahu mengenai faktor pemicu pergerakan saham yang terus melonjak naik.

"Kami melihat hal ini sebagai perilaku wajar dari para investor di pasar yang mendasarkan pada data dan ketertarikan dengan informasi prospek pertumbuhan FORU di tahun 2014 ini sebagaimana terlihat pada laporan keuangan triwulan I tahun 2014 yang sudah di sampaikan," terangnya.

Pertumbuhan FORU di triwulan I memang cukup signifikan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan usaha FORU pada Q1/2014 tercatat sebesar Rp 108.506.939.881 atau tumbuh sebesar 171% dari pendapatan usaha pada Q1/2013 sebesar Rp 63.499.815.285. Sementara itu, laba komprehensif pada Q1/2014 tercatat di angka Rp 3.165.936.901 dibandingkan  tahun sebelumnya pada Q1/2013 yang berada pada angka rugi komprehensif sebesar Rp 1.353.270.188 sehingga tercatat kenaikan lebih dari 300%.

Sebagaimana diprediksi banyak pengamat, tahun 2014 FORU memiliki potensi peningkatan pendapatan dengan memanfaatkan tingginya permintaan komunikasi pemasaran terpadu pada saat perhelatan pemilihan umum dan juga Piala Dunia 2014.

Pada tahun 2004 dan 2009 FORU berhasil memanfaatkan momen pemilu untuk meningkatkan pendapatan usahanya. Perseroan juga berhasil membangun citra positif dengan memenangkan beberapa penghargaan bergengsi seperti meraih Rekor Bisnis (ReBi) sebagai "Perusahaan Periklanan Nasional Pertama Tercatat di Bursa Efek Indonesia" pada Rabu (7/5/2014) dan juga penghargaan "The Best Creative and Innovative Company of the Year" dalam ajang Indonesian Creativity and Best Leader Award 2014.

Sebelumnya pada tanggal 28 April 2014, BEI dengan surat pengumuman nomor Peng-SPT-006/BEI.WAS/04-2014 telah pula menyuspensi perdagangan saham FORU dikarenakan hal yang sama, yaitu peningkatan aktivitas transaksi dan harga kumulatif sebesar Rp 321 atau 107,36% dari harga penutupan Rp 299 pada 10 April menjadi Rp 620 pada 25 April 2014. Suspensi ini telah dicabut BEI dengan surat Pengumuman nomor Peng-UPT-006/BEI.WAS-2014 tanggal 29 April 2014.

Foto: Sufri Yuliardi

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: