Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mengintip Pemasukan PUBG Mobile Sebelum dan Selama Pandemi

Mengintip Pemasukan PUBG Mobile Sebelum dan Selama Pandemi Kredit Foto: Unsplash/Clint Bustrillos
Warta Ekonomi, Jakarta -

PlayerUnknown's Battleground Mobile atau PUBG Mobile telah mendatangkan pemasukan seumur hidup sebesar US$3 Miliar. Game multiplayer online yang sangat populer ini telah sukses besar secara global, dengan hanya di 2020 mampu hasilkan US$1,3 miliar.

Dilansir dari Gizmochina (3/7/2020), menurut laporan baru oleh Sensor Tower, PUBG Mobile telah mendominasi pasar game multipemain seluler dan genre battle royale. PUBG Mobile telah menghasilkan pendapatan yang hampir empat kali lebih besar dari pesaingnya, Garena Free Fire.

Baca Juga: Lockdown Berbuah Manis Bagi Pengembang PUBG Mobile, Himpun Cuan Hingga Rp226 T!

Gim yang dimiliki oleh Bluehole ini telah mendapat 734 juta unduhan di seluruh dunia, dengan peringkat India tertinggi untuk jumlah unduhan. Orang India merupakan 24 persen dari basis pemain, sementara China berada di peringkat kedua dengan 16,7 persen dan AS ketiga dengan hanya 6,4 persen.

Meskipun, dalam hal pengeluaran yang dilakukan pemain, pemain China menyumbang 52 persen dari total pendapatan yang dihasilkan. AS berada di urutan kedua pada 14 persen dan Jepang ketiga pada 5,6 persen. Selain itu, Apple App Store membawa 79 persen dari pengeluaran pemain, sedangkan Google Play menyumbang 65 persen dari semua unduhan.

Dengan game online yang terus diperbarui dengan fitur baru dan kosmetik dalam game, basis pemain selalu memiliki sesuatu untuk dinanti juga. Selama masa krisis ini, tinggal di rumah atau bekerja dari rumah telah menjadi norma. Karena pandemi corona, industri game, terutama subkategori seluler, telah berkembang pesat.

Ini tercermin dalam pendapatan 1,3 miliar dolar AS yang dihasilkan hanya dalam satu setengah tahun 2020.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: