Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perhatian, Yang Wajib Itu Masker Ya Bukan...

Perhatian, Yang Wajib Itu Masker Ya Bukan... Kredit Foto: Forbes
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kenaikan kasus positif Covid-19 harian, masih saja tinggi. Hari ini, kasus baru dilaporkan bertambah 1.681 orang. Sehingga, total terakumulasi mencapai 75.699.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, kasus baru didominasi oleh orang yang tidak memiliki indikasi rawat inap. Sehingga, karantina mandiri menjadi keharusan yang tidak boleh ditawar.

"Ini penting agar penyebaran Covid-19 tidak semakin meluas," kata Yurianto dalam konferensi pers yang ditayangkan secara langsung dari Graha BNPB Jakarta, Minggu (12/7/2020).

Baca Juga: Terungkap Penyebab Ada Orang Marah saat Ditegur Gak Pakai Masker

Di samping itu, Yurianto mengingatkan masyarakat agar mewaspadai mikro droplet, yang dapat berada di udara untuk waktu yang relatif lama. Apalagi, di ruangan yang minim sirkulasi udara.

"Kita ambil contoh asap rokok. Dalam satu ruangan tertutup, yang sirkulasi udaranya tidak baik, asap rokok akan tertahan lama. Siapa pun yang hanya menggunakan face shield tanpa masker, pasti bisa mencium bau ini. Kurang lebih demikianlah droplet Covid-19. Oleh karena itu, penggunaan masker adalah hal yang mutlak. Bukan face shield. Karena mikro droplet akan mengambang di udara," papar Yurianto.

"Jangan gunakan face shield tanpa masker, karena tidak akan memberikan perlindungan maksimal," imbuhnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: