Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Twitter Miliarder & Tokoh Politik Di-Hack, Kini Akunnya Sudah ...

Twitter Miliarder & Tokoh Politik Di-Hack, Kini Akunnya Sudah ... Kredit Foto: Unsplash/Kon Karampelas
Warta Ekonomi, Bogor -

Akun Twitter terverifikasi milik tokoh dan merek ternama sudah bisa beroperasi normal kembali. Sebelumnya, akun-akun penting di Twitter menjadi korban peretasan terkait dengan pemerasan mata uang kripto (cryptocurrency).

Akun milik Bill Gates, Kanye West, Elon Musk, Barack Obama, dan Joe Biden menjadi korban peretasan itu. Begitu pula dengan akun milik Apple, Uber, Jeff Bezos, dan beberapa selebriti dan tokoh masyarakat lainnya.

Belum jelas asal serangan itu. “Namun, para peretas menargetkan berbagai akun berpengaruh dengan tujuan menipu pengguna agar mengirim Bitcoin kepada mereka,” begitulah informasi yang Warta Ekonomi kutip dari Endgadget, Kamis (16/7/2020).

Baca Juga: Bill Gates hingga Bezos, Akun Twitter Para Elite Global Diretas!

Baca Juga: China Bakal Uji Coba Yuan Digital Buat Taksi Online, Wow!

Serangan itu tampaknya terkoordinasi, sebab bunyi pesannya serupa di beberapa akun. Akun Musk memiliki cuitan mirip dengan akun Bill Gates.

Dalam pernyataan resmi, Twitter mengatakan, “kami mengetahui insiden keamanan yang menyerang akun di Twitter dan sedang menginvestigasinya.”

Twitter telah memblokir sementara kemampuan para pengguna terverifikasi untuk membuat cuitan. Pihaknya pun menyarankan agar pengguna mengatur ulang kata sandi selama investigasi berjalan.

Lebih lanjut, akun milik CoinDesk, Binance, Ripple, Gemini, dan akun-akun berpengaruh di dunia mata uang kripto juga menjadi target. Namun, pesan di akun-akun tersebut sedikit berbeda.

Belum jelas bagaimana peretas bisa mendapat akses ke banyak akun secara bersamaan, khususnya akun-akun dengan profil tinggi yang memiliki langkah-langkah keamanan tambahan.

Twitter tak segera menanggapi permintaan komentar soal peretasan. Yang jelas, Juru Bicara Bill Gates menyebut, itu tampaknya menjadi bagian dari masalah yang lebih besar dari peretasan.

Sementara itu, Juru Bicara Biden berujar, “Twitter mengunci akun segera setelah pelanggaran dan menghapus cuitan terkait.”

Kini, timbul pula pertanyaan mengenaui kualitas keamanan Twitter dalam melindungi pengguna berprofil tinggi. Senator Missouri Josh Hawley pun mengirim surat kepada CEO Twitter, Jack Dorsey, guna meminta informasi lebih lanjut soal peretasan.

“Saya khawatir ini merupakan serangan yang berhasil menyerang keamanan Twitter. Jika itu berhasil menyerang server sistem, maka ada ancaman bagi semua privasi dan keamanan data pengguna,” ujar Hawley.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: