Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Duh! Ada Ribuan Calon Pemilih Pilkada Jabar yang Bermasalah

Duh! Ada Ribuan Calon Pemilih Pilkada Jabar yang Bermasalah Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Jawa Barat menemukan ribuan pelanggaran terkait bukti dukungan masyarakat untuk calon perseorangan pada pemilu kepala daerah (Pilkada) serentak 2020.

Hal ini diketahui setelah dilakukan verifikasi faktual terhadap berkas dukungan yang dilampirkan setiap kandidat independen pada 26 Juni-12 Juli.

Ketua Bawaslu Jawa Barat Abdullah Dahlan menjelaskan, berdasarkan verifikasi faktual berkas dukungan terhadap lima paslon tersebut, terdapat ribuan yang tidak memenuhi syarat (TMS) dengan berbagai faktor. Dia menyontohkan, terdapat anggota TNI dan Polri yang dicantumkan sebagai pendukung paslon perseorangan.

Baca Juga: Utang RI Gak Kurus-kurus, Sri Mulyani Ungkap Kenapa Ngutang Terus

"TNI di Indramayu ada dua, Kabupaten Tasik 10, Karawang empat, Cianjur satu. Dari Polri di Indramayu empat, Tasikmalaya lima, Karawang satu. Total 10 di empat kabupaten/kota," katanya kepada wartawan di Bandung, Jumat (17/6/2020).

Menurutnya, dari delapan daerah yang menggelar Pilkada di wilayahnya, terdapat empat yang diikuti calon perseorangan, yakni Kabupaten Tasikmalaya, Indramayu, Karawang, dan Cianjur. 

Jumlah relatif signifikan terlihat dari adanya dukungan aparatur sipil negara terhadap kandidat tersebut. "Ada 198 di Indramayu, Tasik 278, Karawang 130, Cianjur 97 dan 79 karena ada dua calon," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: