Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

AS Desak Aliansi Demokrasi Baru Lawan China

AS Desak Aliansi Demokrasi Baru Lawan China Kredit Foto: Reuters/Carlos Garcia Rawlins
Warta Ekonomi, Washington -

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo pada Kamis menyerukan pembentukan aliansi baru demokrasi untuk memerangi niat jahat China terhadap komunitas internasional.

Berbicara di Perpustakaan Nixon di Kalifornia selatan, Pompeo mengatakan bahwa tanpa tindakan segera, Partai Komunis China (PKC) akan mengikis kebebasan dunia dan merusak tatanan internasional yang berbasis aturan.

Baca Juga: Kesal, China Balas Minta Konsulat AS di Chengdu Ditutup

"Jika kita menekuk lutut sekarang, anak-anak dari anak-anak kita mungkin berada di bawah kekuasaan Partai Komunis China, yang tindakannya merupakan tantangan utama saat ini di dunia bebas," ujar dia.

"Ini bukan tentang penahanan, tetapi tentang tantangan baru yang kompleks yang belum pernah kita hadapi sebelumnya: Uni Soviet ditutup dari dunia bebas. Komunis China sudah berada di dalam perbatasan kita," kata diplomat senior itu.

Pernyataan itu disampaikan setelah ketegangan antara Washington dan Beijing meningkat secara dramatis sejak munculnya pandemi Covid.

Virus itu telah menyebar ke seluruh penjuru dunia setelah terdeteksi pertama kali di Kota Wuhan, China, pada Desember. Pemerintahan Trump menuduh China berusaha menutupi wabah itu sejak dini dan kemudian menyesatkan komunitas internasional tentang tingkat keparahannya saat penyebarannya.

Pompeo menegaskan kembali tuduhan itu dan meminta orang yang hadir di kesempatan itu untuk memikirkan betapa jauh lebih baik dunia ini, terutama warga China, jika para dokter di Wuhan diizinkan untuk memberikan peringatan dini terhadap wabah virus corona.

Baca Juga: Kader Gerindra Gantikan AWK Sebagai Anggota DPD RI, De Gadjah: Efektif Kawal Kebijakan dan Pembangunan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: