Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gibran Gak Bakal Lawan Kotak Kosong, Ini Penantangnya...

Gibran Gak Bakal Lawan Kotak Kosong, Ini Penantangnya... Kredit Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gibran Rakabuming Raka yang maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2020 sepertinya bakal memiliki rival. Rival tersebut datang dari jalur independen.

Pasangan dari jalur independen, Bagyo Wahyono-Fx Supardjo alias Bajo, sudah memenuhi perbaikan dokumen untuk maju ke perhelatan pesta demokrasi bertajuk Pilkada Solo 2020. Setelah menyerahkan persyaratan, kini keduanya tengah menjalani verifikasi administrasi yang dilakukan oleh KPU Solo.

Baca Juga: Tak Terima Gibran Lawan Kotak Kosong, PKS Usung Putri Keraton?

Untuk diketahui, Bagyo sehari-harinya berprofesi sebagai tukang jahit, sedangkan pasangannya yaitu Supardjo adalah ketua RW. Namun, mereka berpotensi lolos sehingga bisa menjadi rival bagi Gibran Rakabuming Raka yang diusung PDIP.

Suryo Baruno dari Divisi Tekhnis Penyelenggaraan Pemilu Kota Solo menjelaskan, KPU telah menerima persyaratan dokumen perbaikan dukungan bagi Bajo untuk maju sebagai kontestan Pilwalkot 2020 melalui jalur independen.

Perbaikan dokumen 21.063 dukungan bagi calon perseorangan atau independen. Selanjutnya, tahapan verifikasi administrasi yang berlangsung 27 Juli hingga 4 Agustus 2020.

"Dari jalur perseorangan, yaitu kami kemarin melakukan kegiatan penerimaan dokumen dukungan perbaikan dari pasangan calon Bagyo Wahyono-Fx Supardjo yaitu sejumlah 21.063 syarat dukungan," ujar Suryo pada Selasa (28/7/2020).

Keikutsertaan Bajo dalam Pilkada Solo 2020 ini menjadi sejarah tersendiri, yaitu sebagai pasangan pertama dari jalur independen.

Sebelumnya, dikabarkan Gibran Rakabuming Raka dan tujuh pasangan calon yang direkomendasikan PDIP dalam Pilkada Serentak 2020 berpotensi melawan kotak kosong. Meski demikian, PDIP masih menunggu dinamika politik karena pesta demokrasi itu masih akan berlangsung pada 9 Desember.

"Beberapa kabupaten/kota yang sudah pasti lawan kotak kosong. Di antaranya adalah Kota Semarang, Grobogan, Kebumen, Wonosobo, Pemalang, Sragen, dan Sukoharjo," kata Sekretaris PDIP Jawa Tengah, Bambang Kusriyanto di DPD PDIP Jawa Tengah, Jumat (17/7/2020).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: