PGN: Kami Harap Ada Kebijakan untuk Harga Gas Khusus

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Perusahaan Gas Negara (PGN) berharap adanya kebijakan harga gas khusus bisa meningkatkan serapan gas di tujuh sektor industri. PGN tak menampik pandemi Covid-19 membuat serapan gas tak optimal.

Direktur Komersial PGN Fariz Aziz menyampaikan, wabah Covid-19 membuat serapan gas di pelanggan industri turun, terutama PLN sebab pemakaian listrik juga turun.

Fariz berharap pemerintah jika dengan adanya kebijakan harga gas khusus akan bisa meningkatkan serapan gas. Fariz menilai, sejak Juli ada peningkatan serapan gas sebesar 5,8%, dengan begitu harapannya, pada Agustus hingga akhir tahun serapan gas paling tidak bisa kembali ke angka normal.

Baca Juga: Isi Bensin di Pertamina Selama Agustus, Cashback-Nya 30%

Baca Juga: Erick Thohir: 40 Juta Vaksin Covid-19 Siap Disuntikan Tahun Depan

"Kami berharap adanya kebijakan harga gas khusus ini bisa lebih banyak lagi serapan gasnya agar ekonomi kita juga bisa cepat tumbuh," ujar Fariz dalam sebuah diskusi virtual, Kamis (6/8/2020).

Fariz menuturkan, ke depannya memang diperlukan pembahasan harga gas khusus untuk PGN jika pertumbuhan permintaan dengan harga gas khusus ini juga belum berubah, maka perlu adanya sedikit relaksasi.

"Di waktu mendatang memang perlu diskusi sambil melihat tren volume serapan gas. Kalau ada selisih besar, maka relaksasi diperlukan. Seperti misalnya bisa carry over ke tahun depan agar bisa tumbuh lagi," ujar Fariz.