Contoh Safe Haven
Berikut beberapa sejumlah sekuritas investasi yang dianggap safe haven sebagaimana dilansir dari Investopedia di Jakarta, Selasa (11/8/2020):
1. Emas
Selama bertahun-tahun, emas dianggap sebagai investasi yang bernilai. Sebagai komoditas fisik yang tidak dapat dicetak seperti uang, nilai emas tidak dipengaruhi oleh keputusan tingkat suku bunga yang dibuat oleh pemerintah.
Baca Juga: Apa Itu Fixed Cost?
Emas secara historis mempertahankan nilainya dari waktu ke waktu, emas berfungsi sebagai bentuk asuransi terhadap peristiwa ekonomi yang merugikan. Ketika peristiwa buruk terjadi yang bertahan untuk sementara waktu, investor cenderung menumpuk dananya menjadi emas, yang menaikkan harganya karena peningkatan permintaan. Selain itu, ketika ada ancaman inflasi, nilai emas meningkat karena dihargai dalam dolar AS.
2. Treasury bills (T-bills)
Sekuritas hutang didukung oleh kepercayaan penuh dan kredit dari pemerintah AS sehingga dianggap sebagai safe haven bahkan dalam iklim ekonomi yang kacau balau. T-bills dianggap bebas risiko, karena setiap pokok yang diinvestasikan akan dibayar kembali oleh pemerintah saat tagihan jatuh tempo. Karena itulah, investor cenderung lari ke sekuritas ini selama masa kekacauan ekonomi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: