Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Horor! Helikopter AU AS Ditembak saat Jalani Latihan

Horor! Helikopter AU AS Ditembak saat Jalani Latihan Kredit Foto: Wikimedia Commons
Warta Ekonomi, Washington -

Sebuah helikopter Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) terpaksa melakukan pendaratan darurat di bandara Virginia setelah seseorang menembak pesawat dari darat, melukai seorang anggota awak.

Menurut Washington Times, helikopter UH-1N Huey sedang menyelesaikan penerbangan pelatihan rutin sebelum dipaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Regional Manassas di Virginia utara.

Baca Juga: Rudal Hipersonik 17 Kali Kecepatan Udara Milik AS Bungkam China

Pesawat tersebut ditugaskan ke Skuadron Helikopter ke-1 di Pangkalan Bersama Andrews di Prince George's County, Maryland.

Insiden ini pertama kali dilaporkan oleh McClatchyDC, yang juga mengonfirmasi bahwa Biro Investigasi Federal (FBI) sedang menyelidiki insiden tersebut. FBI mengonfirmasi kepada McClatchyDC bahwa mereka mengirim Agen Khusus dan Tim Respons Bukti ke Bandara Manassas setelah menerima laporan bahwa helikopter ditembak dari daratan di dekatnya.

Seorang petugas operasi Bandara Regional Manassas juga mengonfirmasi kepada publikasi bahwa bandara menerima panggilan tak lama setelah tengah hari pada hari Senin yang menyatakan bahwa helikopter militer masuk dan paramedis sedang dalam perjalanan.

Anggota kru yang terluka, yang identitasnya belum dipublikasikan, dibawa ke rumah sakit setempat setelah mendapatkan cedera yang tidak mengancam jiwanya dan sejak itu telah dipulangkan dari fasilitas tersebut.

“Kantor Lapangan FBI Washington bekerja sama dengan mitra penegak hukum kami, termasuk Kantor Investigasi Khusus Angkatan Udara, untuk menentukan keadaan seputar insiden tersebut. Satu orang di dalam helikopter mengalami cedera yang tidak mengancam, di mana dia dirawat dan kemudian dibebaskan dari rumah sakit, "kata FBI dalam pernyataan yang diperoleh McClatchyDC, meminta siapa pun yang memiliki informasi tentang insiden menghubungi badan tersebut seperti dikutip dari Sputnik, Kamis (13/8/2020).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: