Kredit Foto: Viva
Nora Alexandra mengunjungi suaminya, I Gede Ari Astina atau yang akrab disapa Jerinx, di tahanan Polda Bali, Kamis, 13 Agustus 2020. Kala itu Nora tidak bisa menemui Jerinx karena sedang ada kegiatan swab test virus corona.
Pengacara Jerinx, I Wayan Gendo, mengungkapkan informasi yang didapatkannya dari kunjungan tersebut. Dia sendiri mengaku tidak ikut menemani Nora untuk mengunjungi penabuh drum Superman Is Dead (SID) itu.
Baca Juga: Jerinx dan Anji Dipolisikan, Satgas: Kita Perlu Ketenangan
I Wayan Gendo mengatakan, dia mendapatkan laporan bahwa Jerinx dipaksa untuk melakukan swab test di tahanan polisi.
"Karena saya tidak membesuk tapi keluarganya membesuk. Dapat informasi bahwa Jerinx dipaksa swab test," ujarnya saat diwawancarai tvOne, dikutip Jumat, 14 Agustus 2020.
Lebih lanjut, dia mempertanyakan, apa tujuan polisi memaksa Jerinx untuk melakukan tes swab. Permintaan itu dinilai janggal karena pengetesan corona itu tidak dilakukan kepada tahanan lain.
"Sendirian, (tahanan) yang lain tidak ada, cuma dia (Jerinx) yang di swab test. Saya tidak tahu apa alasannya," katanya.
Apalagi sebelumnya, menurut Gendo, Jerinx telah menjalani rapid test. Hasilnya pun telah keluar dan dinyatakan nonreaktif Covid-19. Meski mempertanyakan tindakan polisi tersebut, dia menegaskan Jerinx akan mengikutinya secara kooperatif segala prosedur yang ditetapkan Kepolisian. Sebab, dia ingin memastikan proses hukum yang dijalani berjalan dengan adil.
"Memang ada hak tolak untuk itu (rapid test), nanti dibilang enggak kooperatif. Orang kooperatif saja ditahan apalagi enggak. Kan repot," tegasnya.
Diketahui, Jerinx beberapa waktu lalu menolak sempat mengikuti aksi menolak tes rapid dan swab corona di Renon, Denpasar, Bali. Dia mengunggah aksi itu di akun Instagram pribadinya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
