Gelar Bursa Kerja Daring 19 Hari, Kampus Ini Sabet Penghargaan

Warta Ekonomi, Bandung -

Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan penghargaan kepada Universitas Widyatama Bandung yang telah menggelar bursa kerja online selama 19 hari. 

Pendiri MURI, Jaya Suprana menilai yang dilakukan Universitas Widyatama sangat berharga bagi bangsa Indonesia. Pasalnya, di tengah pandemi Covid-19 banyak yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan yang belum memperoleh pekerjaan. Adanya bursa kerja online sangat membantu mereka yang membutuhkan pekerjaan. 

"Maka dengan bangga menyatakan Rekor yang dicetak Widyatama bukan sebatas rekor nasional melainkan rekor dunia," katanya kepada wartawan saat melakukan konferensi video di Bandung, Sabtu (15/8/2020).

Baca Juga: Cara Umum Dapat Bantuan Rp2,4 Juta dari Pemerintah

Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 5

Selain itu, MURI juga memberikan penghargaan kepada Kepala Pusat Karir Universitas Widyatama, Pipin Sukandi sebagai pemrakarsa bursa kerja secara daring terlama melalui aplikasi Zoom. 

"Hari ini Widyatama mendapatkan penghargaan MURI atas pencapaian rekor bursa kerja terlama secara online oleh perguruan tinggi di dunia," ujarnya.

Adapun Rektor Universitas Widyatama, Prof. Obsatar Sinaga (Obi) mengatakan awalnya hanya ingin memecahkan salah satu permasalahan bangsa yakni banyaknya perusahan yang tidak mampu menyerap tenaga kerja saat pandemi Covid-19. "Sebenarna kita nggak mau memecahkan rekor tapi MURI memberikan penghargaan,"imbuhnya

Obi menyebutkan sampai saat ini Widyatama sudah bekerja sama dengan 48 perusahan. Rata-rata perusahaan tersebut secara masif mengambil tenaga kerja lulusan terbaik Widyatama.

Sedangkan dalam bursa kerja online ini, sebanyak 29 perusahaan yang berpartisipasi. Rerata para pekerja yang merupakan alumni Widyatama bekerja di sektor industri perbankan. 

"Kita ketahui selama ini perusahan melakukan PHK, maka kita mengajak mereka untuk menerima karyawan baru. Mereka umunya diterima di bank bahkan 70 persen karyawannya Bio Farma berasal dari alumni Widyatama," ungkapnya.

Ke depan, lulusan Widyatama dipastikan mendapatkan setifikasi profesi dari BNNSP. Sebab, setiap lulusan Widyatama langsung mengikuti LSP. "

Sertifikat tersebut dikeluarkan oleh Kementerian Tenaga Kerja sehingga membatu mereka berkomoetensi di level internasional," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Karir Univeraitas Widyatama, Pipin Sukandi menambahkan proses penyelenggaraan bursa kerja ini dinilai positif bagi pencari kerja. Sebab, mereka bisa bertanya langsung terhadap perusahaan pemberi kerja. Bahkan bisa dilakukan wawancara kerja secara online.

"Bagi perusahaan kita kasih meeting ID dan password-nya nanti pencari kerja bisa mengikuti sesuai jadwal yang ditetapkan setiap hari," tambahnya.

Beberpa perusahan yang tergabung dalam bursa kerja ini menyediakan berbagai lowongan kerja seperti  cusstomer service, teller, design grafis, asisten direktur, kreator konten dari perusahaan manufaktur sampai BUMN.

"Kelebihan bursa kerja ini para pencari kerja secara fokus melamar kerja dari perusahaan yang dituju. Sedangkan kekuranganya soal koneksi internet yang tergantung cuaca," pungkasnya.