Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rombak Jajaran Petinggi, MNC Studios Juga Fokus Perkuat Modal

Rombak Jajaran Petinggi, MNC Studios Juga Fokus Perkuat Modal Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT MNC Studios International Tbk (MSIN) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) memutuskan untuk melakukan perombakan dalam jajaran pengurusnya. Perseroan menerima pengunduran diri Angela Herliani Tanoesoedibjo selaku Komisaris Perseroan, Kanti Mirdiati Imansyah selaku Komisaris Perseroan, Djaja Setia selaku Komisaris Independen Perseroan, dan Endang Mayawati selaku Direktur Perseroan.

“Dengan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segala kerjasama dan dedikasinya kepada Perseroan dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdian dan jasa-jasanya kepada Perseroan selama masa baktinya dengan memberikan pembebasan dan pelunasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) atas tugas dan tindakan pengawasan dan pengurusan dalam Perseroan, sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan dan Laporan Tahunan Perseroan,” kata direktur Utama MNC Studios, dalam keteerangan resminya, di Jakarta, Selasa (18/8/2020).

Baca Juga: Pacu Pangsa Pasar, MNC Vision Networks Berinovasi dengan QR Code

Sehingga, saat ini dewan Komisaris perseroan diisi oleh, Komisaris Utama Noersing, Komisaris Liliana Tanaja, dan Komisaris Independen Andry Wisnu. Selain itu, persseroan juga para pemegang saham sepakat untuk menganggarkan dana Rp1 miliar ddaari laba bersih 2019 sebagai daana cadangan. Sisanya akan dialokasikan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan.

“Tidak ada pembagian dividen Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019. Sisa laba Perseroan akan dibukukan sebagai laba ditahan untuk memperkuat struktur permodalan Perseroan,” terangnya.

Dalam kesempatann yang sama perseroan pun menggelar Rapat umum Pemegaang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang menghasilkan restu terkait rencana pengeluaran saham baru sehubungan dengan rencana Perseroan untuk melakukan penambahan modal Perseroan sebesar 364.14 juta lembar saham Perseroan atau sebesar 7 % dari jumlah seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan melalui mekanisme tanpa HMETD.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: