Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Top! Papua Nugini Tegas Larang Masuknya Pekerja China

Top! Papua Nugini Tegas Larang Masuknya Pekerja China Kredit Foto: Reuters/Fazry Ismail
Warta Ekonomi, Port Moresby -

Otoritas Papua Nugini melarang masuknya sejumlah pekerja tambang China karena dikhawatirkan sedang menjalani uji coba vaksinasi Covid-19 yang belum terbukti. Beberapa pekerja China itu datang dari negaranya melalui jalur penerbangan untuk bertugas di wilayah tambang Ramu Nickel di Provinsi Madang.

Pemilik tambang Ramu NiCo, yang dijalankan oleh perusahaan milik China itu, dilaporkan mengeluarkan pernyataan resmi kepada Departemen Kesehatan Nasional PNG. Dia menyampaikan bahwa 48 stafnya telah divaksinasi dengan vaksin Sars-Cov-2 pada 10 Agustus.

Baca Juga: Erick Nego Harga ke China, Biar Semua Warga +62 Bisa Divaksin

Kepala Otoritas Papua Nugini untuk pengendalian pandemi Covid-19, David Manning, mengatakan, pemerintah tidak diberi informasi tentang uji coba vaksinasi itu. Pihaknya juga melarang penerbangan dari China memasuki negaranya.

"Mengingat kurangnya informasi, tentang apa uji coba ini dan risiko atau ancaman apa yang mungkin ditimbulkan kepada orang-orang kami jika mereka datang ke negara ini, saya membatalkan penerbangan itu kemarin untuk memastikan bahwa kami terus bertindak dengan sebaik-baiknya, untuk kepentingan rakyat kami dan negara kami," kata dia dilansir di The Guardian, Jumat (21/8/2020).

Manning melanjutkan, kebijakan yang diambil ini sampai pemerintah China melalui Kedutaan Besar China di Port Moresby memberikan informasi lebih lanjut soal itu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: