Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Youtube Hapus 11,4 Juta Video per April-Juni, Apa Sebabnya?

Youtube Hapus 11,4 Juta Video per April-Juni, Apa Sebabnya? Kredit Foto: Unsplash/Christian Wiediger
Warta Ekonomi, Jakarta -

Youtube menghapus lebih banyak video pada kuartal II 2020 daripada periode sebelumnya. Mengapa bisa demikian? Cari tahu penyebabnya di artikel ini, yuk!

Melansir The Verge, Kamis (27/8/2020), Youtube kabarnya lebih mengandalkan algoritme untuk menyaring konten--menurut laporan Penegakan Pedoman Komunitas yang menunjukkan, Youtube telah menghapus lebih dari 11,4 juta video sejak April-Juni. Pada periode yang sama tahun lalu, Youtube hanya menghapus hampir 9 juta video.

"Saat memperhitungkan kapasitas peninjauan manusia yang sangat berkurang karena COVID-19, kami harus membuat pilihan antara berkurangnya atau berlebihannya penghapusan," ujar perusahaan lewat unggahan loh.

Baca Juga: Startup Story: Kopi Kenangan, Bisnis Kopi Berbuah Triliunan

Baca Juga: Facebook Mau Ambil Tindakan Hukum ke Pemerintah Thailand, Kenapa?

Induk Youtube, Google, menginformasikan karyawan untuk memperpanjang kebijakan bekerja dari rumah hingga akhir 2020. Secara otomatis, perusahaan akan lebih bergantung pada mesin untuk moderasi konten.

"Kami menggunakan teknologi untuk melakukan pekerjaan yang umumnya menjadi tanggung jawab peninjau," imbuh perusahaan.

Bersamaan dengan itu, Google menambah jumlah staf di proses banding; untuk menangani pengajuan banding dari kreator yang videonya terhapus oleh mesin moderasi.

Jumlah pengajuan banding untuk penghapusan konten meningkat dari 166 ribu pada kuartal I 2020, menjadi lebih dari 325 ribu pada kuartal II. Artinya, Youtube memulihkan lebih banyak video di kuartal II--melampaui 160 ribu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: