Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Muncul Covid-19 Kluster Industri, Jabar Sebar PCR Portable

Muncul Covid-19 Kluster Industri, Jabar Sebar PCR Portable Kredit Foto: Rahmat Saepulloh

Dia berharap rasio pengetesan di Jabar terus meningkat sehingga peta persebaran COVID-19 semakin komprehensif dan rantai penularan COVID-19 dapat diputus.

Merujuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Jabar harus mengetes dengan metode uji usap sebanyak 500.000 atau satu persen dari jumlah penduduk. Berdasarkan data Pikobar pada Minggu (30/8/29) pukul 14:30 WIB, Gugus Tugas Jabar sudah mengetes dengan metode PCR sebanyak 223.287 spesimen.

"Ini adalah inovasi yang kami hadirkan khususnya kepada wilayah yang membutuhkan kenaikan rasio. Harapannya rasio testing naik dan kami bisa mengendalikan (COVID-19)," katanya.

"Kalau tes PCR saja, kami baru mencapai 200 ribu lebih itupun sudah tertinggi di Indonesia di luar DKI Jakarta. Dengan hibah ini, kami harap para bupati/wali kota bisa menaikkan rasio testing ke satu persen dari total jumlah penduduk masing-masing," tambahnya

Gugus Tugas Jabar sendiri memiliki 29 unit PCR Portable. 27 unit di antaranya dihibahkan dengan status pinjam pakai ke 27 kabupaten/kota. Dua unit lainnya akan digunakan Laboratorium Kesehatan (Labkes) Provinsi Jabar.

"PCR Portabel ini statusnya hibah pinjam pakai, dua unit lagi kami siapkan di Labkes Jabar bila ada daerah yang membutuhkan tambahan alat," ujarnya

Ketua Divisi Pelacakan, Pengujian, dan Manajemen Laboratorium Gugus Tugas Jabar Siska Gerfianti mengatakan, selain PCR Portable, pihaknya menyalurkan 15.000 test kit PCR kepada 27 kabupaten/kota. Menurut ia, PCR Portable didesain untuk fast tracing, testing, dan treatment.

"Jadi ini bisa dibawa ke mana-mana, bisa dilakukan diberbagai suhu kamar. Tidak harus minus 20 derajat dan lain-lain sehingga PCR ini bisa digunakan lebih cepat dan kontak erat dari pasien positif juga lebih cepat dilakukan," kata Siska.

Dengan adanya PCR Portable, Siska optimistis swab test di Jabar dapat mencapai 50.000 sampel per minggu. Angka tersebut merujuk standar WHO. 

"Untuk mengejar target pengetesan 50 ribu tes PCR per minggu hingga Jumat malam sampel yang diperiksa sudah hampir 40 ribu tinggal memaksimalkan hari Sabtu dan Minggu. Kita yakin bisa melampaui 50 ribu pemeriksaan sampel PCR per minggu," pungkasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: