Menteri Beda Pendapat, Tengku Zul Tanya: Siapa yang Durhaka Ini?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Sekjen MUI, Tengku Zulkarnain, merespons dua pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani dengan Menkopolhukam Mahfud MD terkait resesi.

Sebelumnya, Mahfud MD menyebut Indonesia akan dilanda resesi ekonomi bulan depan. Mahfud memastikan 99,9 persen Indonesia akan mengalami resesi di bulan September.

Baca Juga: Tito Tugas di Singapura, Mahfud MD Jadi Mendagri?

Baca Juga: Bisanya Takuti Rakyat, Menteri Jokowi Didamprat Arief Poyuono

“Kehidupan ekonomi turun terus. Bulan depan hampir dapat dipastikan 99,9 persen akan terjadi resesi ekonomi di Indonesia,” katanya dalam acara temu seniman dan budayawan Yogya di Warung Bu Ageng, Kota Yogyakarta, Sabtu (29/8/2020). 

Sementara itu, pernyataan Menkeu Sri Mulyani memastikan bahwa ekonomi Indonesia belum resesi meskipun pada kuartal II-2020 minus 5,32%. Realisasi pertumbuhan ekonomi yang minus 5,32% ini tercatat secara year on year (YoY).

“Sebetulnya kalau YoY kita belum resesi, karena ini baru pertama kali kita kontraksi. Resesi dilihat YoY untuk dua kuartal berturut-turut,” katannya, Rabu (5/8/2020) lalu.

Sambungnya, “Ini yang sedang kita upayakan dari pemerintah dan BI, OJK, Kita harap juga melakukan relaksasi semua dan kita harap dunia usaha dan stakeholder sama-sama bisa pulihkan ekonomi yang terdampak COVID-19,” ungkapnya.

Terkait itu, Tengku Zul dalam akun Twitternya, mengatakan, “Lha Pak Presiden @jokowi pernah mengatakan September Ekonomi Indonesia MEROKET. Pak @mohmahfudmd bilang September bulan depan 99% Indonesia RESESI. Siapa yg durhaka ini…?” tulisnya, seperti dikutip, Senin (30/8/2020).