Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Indonesia Masih Jadi Korban Ransomware Terbanyak Kedua se-Asean

Indonesia Masih Jadi Korban Ransomware Terbanyak Kedua se-Asean Kredit Foto: Unsplash

"Sementara laporan kami menunjukkan lebih sedikit ransomware yang diblokir. Penting untuk dicatat, perusahaan di Indonesia adalah target utama aktor ancaman terkait. Penerapan kerja dari rumah saat ini memperluas serangan dan meningkatkan celah yang dapat dieksploitasi penjahat dunia maya," kata Dony.

Lanjutnya, "sekarang waktu terbaik bagi perusahaan dan organisasi mengevaluasi kesiapan mereka dalam menghindari dan menghadapi ransomware. Kebiasaan dasar seperti mencadangkan data, menggunakan perangkat lunak yang sah, menerapkan solusi keamanan yang kuat menjadi langkah sederhana, namun sangat membantu."

Ransomware telah menjadi tantangan besar bagi banyak organisasi di dunia, termasuk Indonesia walaupun taktik yang digunakan masih sangat kuno seperti email phishing, website yang terinfeksi program berbahaya, atau software yang tidak diperbarui.

Pada 2019 saja, organisasi kehilangan rata-rata US$1,46 juta karena insiden ransomware, termasuk biaya downtime, pembayaran denda, dan kerusakan reputasi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: