BNI Syariah Bidik Pasar KPR

Warta Ekonomi, Jakarta -

BNI Syariah mulai tahun ini membidik pasar pembiayaan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dengan produk KPR Sejahtera Syariah secara nasional sebanyak 800 unit.   

Baca Juga: BNI Syariah Bidik Pembiayaan KUR iB Hasanah Rp700 M

Baca Juga: Aset BNI Syariah Tumbuh 19,46% di Triwulan II 2020

“Kuota untuk Sumut tidak ada ditetapkan karena sistemnya rebutan, siapa duluan dapat,” kata Imam Samekto, Branch Manager BNI Syariah Wilayah Medan, Jumat (4/9/2020).

Di Medan sendiri sudah mulai dimanfaatkan oleh konsumen developer rumah subsidi di daerah Lubuk Pakam, Binjai, Siantar dan Padang Sidimpuan.

Target total FLPP BNI  Syariah adalah 800 unit rumah. BNI Syariah berharap Fasilitas ini segera bisa terserap dan dimanfaatkan masyarakat khususnya di Sumatera Utara.

Hal ini setelah BNI Syariah resmi ditunjuk sebagai bank penyalur KPR Syariah FLPP tahun 2020 oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pembiayaan untuk KPR tersebut sebesar Rp 185 juta dengan tarif margin 5 persen selama 20 tahun.

“Ini memang program Kementerian PUPR untuk masyarakat mendapat rumah dan dibatasi masyarakat berpenghasilan Rp4 juta sebulan,” pungkasnya.