Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Manfaat Rapikan Tempat Tidur di Pagi Hari, Apa Saja?

Manfaat Rapikan Tempat Tidur di Pagi Hari, Apa Saja? Kredit Foto: Unsplash
Warta Ekonomi -

Bagi sebagian orang, merapikan tempat tidur adalah kebiasaan reflektif setiap pagi. Akan tetapi, ada juga yang malas melakukannya, termasuk saat harus bekerja dari rumah seperti saat ini.

Survei terbaru menunjukkan fakta menarik di mana merapikan tempat tidur ternyata berkaitan dengan produktivitas. Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang merapikan tempat tidur cenderung lebih produktif sepanjang hari.

Baca Juga: Studi: Vitamin C Berpengaruh ke Risiko Gangguan Sarkopenia

Dilansir laman The Ladders, survei baru dari Best Mattress Brand mengambil sampel 1.000 orang yang merapikan tempat tidur setiap pagi. Mereka melaporkan sangat produktif di tempat kerja (34 persen) dan 58 persen mengatakan produktif.

Selain itu, 74 persen yang merapikan tempat tidur merasa telah mencapai sesuatu di penghujung hari dibandingkan 50 persen yang tidak merapikan kamar. Jadi, rupanya dengan begitu banyak orang yang bekerja dari rumah, merapikan tempat tidur benar-benar dapat membantu membedakan antara kehidupan kerja dan kehidupan rumah.

Fakta bahwa tempat tidur yang tidak dibersihkan kemungkinan menjadi sarang tungau debu. Saat tidur, tungau dapat memakan sel-sel kulit mati manusia, berkembang biak, hingga buang air besar. Namun saat merapikan tempat tidur, orang justru dianggap benar-benar menyediakan tempat terlindung bagi tungau debu.

"Tidak merapikan tempat tidur bisa membuat Anda lebih sehat," kata peneliti Dr Stephen Pretlove kepada BBC.

Hal itu karena tungau hanya dapat bertahan hidup dengan mengambil air dari atmosfer menggunakan kelenjar kecil di bagian luar tubuhnya. Sesuatu yang sederhana seperti membiarkan tempat tidur tidak dirapikan di siang hari dapat menghilangkan kelembapan dari seprai dan kasur sehingga tungau akan mengalami dehidrasi dan akhirnya mati.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: