Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harga CPO Makin Merona di W1-September 2020!

Harga CPO Makin Merona di W1-September 2020! Kredit Foto: Antara/Rony Muharrman
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mengawali pekan pertama September 2020, harga rata-rata minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) pada CIF Rotterdam basis menguat 0,26 persen menjadi US$711,87 per MT dari sebelumnya US$710 per MT.

Selama pandemi Covid-19 menginfeksi Indonesia sejak Maret 2020 lalu, harga rata-rata mingguan CPO periode ini tercatat paling tinggi dibandingkan periode yang sama di bulan-bulan sebelumnya. Meskipun demikian, harga CPO saat ini menunjukkan bahwa keberadaan minyak sawit di pasar global masih stabil dengan tingkat urgensitas yang tinggi.

Kemampuan China untuk selamat dari jurang resesi membuka peluang terhadap sentimen positif menguatnya harga CPO di pasar global. Tidak hanya itu, penguatan harga CPO juga didukung oleh kekhawatiran pasar terhadap tekanan produksi periode September hingga akhir kuartal empat tahun ini.

Baca Juga: September Ceria: Harga Referensi CPO Meningkat 12,34%

Baca Juga: BPDPKS Gelontorkan Rp890 Juta untuk Riset Kelapa Sawit

Cuaca yang tidak mendukung dan pembatasan aktivitas di kebun untuk menghindari penyebaran Covid-19 diyakini akan menjadi awan hitam bagi produksi CPO di negara-negara produsen.

Pengamat Ekonomi Sumatera Utara, Gunawan mengatakan, “musim yang kurang mendukung hingga mengakibatkan penurunan produktivitas sawit juga ikut menopang kenaikan harga CPO. Pasalnya, hal itu memicu terjadinya penurunan stok CPO hingga mengerek harga jualnya."

"Sentimen-sentimen tersebut yang membuat harga CPO menguat belakangan ini. Belum lagi tren kenaikan harga minyak mentah dunia yang mengakibatkan kenaikan pada komoditas lainnya, termasuk CPO."

Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumatera Utara, Gus Dalhari Harahap, mengatakan, "harga di petani memang ikut naik karena meroketnya harga CPO. Harga di tingkat petani saat ini berkisar Rp1.700-an per kg dari sebelumnya Rp1.550-an per kg. Tentu petani berharap harganya bisa kembali naik pekan ini apalagi merujuk pada harga CPO yang masih terus naik."

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: