La Liga Akui Kelimpungan Soal Dana Karena Pandemi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Kompetisi LaLiga musim 2020/2021 akan segara bergulir. Kompetisi tertinggi di Spanyol ini akan dimulai pada 12 September mendatang. Presiden LaLiga, Javier Tebas mengatakan, musim 2020/2021 akan dimulai dengan sedikit terlambat dari biasanya. Hal ini tidak terlepas dari berakhirnya musim 2019/2020 yang terlambat.

Seperti diketahui, musim 2019/2020 sempat ditunda sekitar empat bulan. Hal itu karena pandemi virus corona COVID-19. Tebas memperkirakan musim ini akan banyak kejutan yang terjadi. 

"Musim ini akan dimulai te rlambat dari biasanya. Ini terjadi karena pandemi COVID-19. Saya rasa musim nanti akan banyak kejutan," kata Tebas dalam konferensi pers LaLiga yang disiarkan langsung melalui Youtube. 

Tidak hanya itu saja, kondisi keuangan dari klub juga akan terpengaruh. Tidak hanya klub-klub menengah ke bawah saja, tapi juga yang papan atas. 

Tebas juga belum bisa memastikan kapan suporter akan diperbolehkan kembali menyaksikan pertandingan di stadion secara langsung. 

"Kondisi akan berbeda. Klub tidak akan lagi bergantung dari pemasukan penjualan tiket pertandingan," tambahnya. 

"Kami masih menunggu pengumuman dari Pemerintah. Bisa saja Januari atau Februari tahun depan. Atau bisa juga Desember nanti," jelasnya.