Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berapa Lama Pasien Covid-19 Bisa Tularkan Orang Lain?

Berapa Lama Pasien Covid-19 Bisa Tularkan Orang Lain? Kredit Foto: Antara/Adeng Bustomi
Warta Ekonomi -

Hanya dalam hitungan bulan, Covid-19 sudah menyebar di berbagai negara dan menginfeksi lebih dari 26 juta orang di dunia. Hal ini menunjukkan bahwa Covid-19 merupakan penyakit yang mudah menular.

Pasien Covid-19 bergejala ringan dan sedang bisa menularkan penyakit kepada orang lain hingga 10 hari sejak gejala muncul, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) India. Sedangkan pasien Covid-19 bergejala berat hingga kritis atau memiliki kelainan imun berat cenderung masih bisa menularkan penyakit kepada orang lain hingga 20 hari setelah gejala muncul.

Baca Juga: Hasil Survei Ungkap Cara Sesuaikan Diri di Masa Pandemi Covid-19

Pasien tanpa gejala juga dapat menularkan penyakit hingga 10 hari sejak terinfeksi. Lewat dari 10 hari, pasien tak dapat menularkan Covid-19 kepada orang lain. Akan tetapi, ada beberapa pengecualian.

Terlepas dari perbedaan-perbedaan ini, ahli merekomendasikan pasien Covid-19 untuk menjalani isolasi selama 14 hari. Pasien bisa kembali beraktivitas bila setelah 14 hari isolasi tidak menunjukkan gejala dan memiliki kadar oksigen yang stabil.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pasien dan anggota keluarga setelah pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sebagai contoh, pasien Covid-19 yang sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit masih harus menjalani isolasi mandiri di rumah selama dua minggu.

"(Mereka masih harus) memantau kadar oksigen, suhu tubuh, dan denyut jantung secara mandiri," timpal konsultan dan ahli intervensi pulmonologi dari Aster RV Hospital Dr Pavan Yadav, seperti dilansir Times Now News.

Isolasi mandiri setelah keluar dari rumah sakit dinilai Dr Yadav memiliki tantangan tersendiri. Pasien diharapkan dapat menjalani isolasi mandiri dan berbagai protokol kesehatan dengan tertib.

Di masa pemulihan, pasien Covid-19 juga perlu mengonsumsi makanan yang bergizi, termasuk buah dan sayuran segar. Pola makan yang baik dapat membantu pasien sembuh lebih cepat dan menjaga kesehatan secara umum. Pasien Covid-19 yang memiliki diabetes, hipertensi, atau penyakit kronis lain tetap harus mematuhi aturan pola makan sesuai penyakit masing-masing.

Dr Yadav mengatakan, sekitar 80 persen pasien Covid-19 tidak bergejala atau hanya memiliki gejala ringan. Mereka bisa pulih dari Covid-19 tanpa kendala berarti.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: