Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Awas, Lonjakan Kasus Harian Tertinggi Baru Dilaporkan WHO

Awas, Lonjakan Kasus Harian Tertinggi Baru Dilaporkan WHO Kredit Foto: Getty Images
Warta Ekonomi, Jenewa -

Penambahan kasus harian Covid-19 secara global mencatat rekor tertinggi pada Minggu  (13/9/2020) kemarin. 

Dalam waktu 24 jam, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan terdapat 307.930 kasus positif Covid-19. Rekor penambahan kasus Covid-19 ini jelas menjadi semakin mengkhawatirkan dan membuat kita harus semakin waspada.

Baca Juga: Ramai-Ramai Vaksin Covid-19, WHO Ancam Hal Ini

Menurut situs WHO dan dikutip dari Antara, lonjakan kasus Covid-19 terjadi di India, Amerika Serikat dan Brasil.

Sementara itu jumlah kasus kematian akibat Covid-19 mengalami penambahan sebanyak 5.537 menjadi 917.417 kematian.

India mengalami ledakan kasus Covid-19 pada Minggu dengan mencatat 94.372 kasus baru Covid-19.

Berikutnya adalah Amerika Serikat dengan penambahan sebanyak 45.523 kasus dan Brasil dengan 43.718 kasus.

Amerika Serikat dan India masing-masing melaporkan kematian baru Covid-19 di atas angka 1.000. Sementara Brasil mengonfirmasi 874 kematian dalam 24 jam terakhir.

Rekor kasus baru Covid-19 WHO sebelumnya berjumlah 306.857 pada 6 September. Badan PBB tersebut juga melaporkan rekor 12.430 kematian Covid-19 pada 17 April.

Pandemi corona telah mengakibatkan kontraksi pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia. Sektor pariwisata paling parah terkena imbas tragedi kesehatan global itu.

Sejumlah negara besar seperti Amerika Serikat, Rusia, Inggris, Tiongkok dan Jerman berpacu menemukan vaksin corona.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengklaim bahwa negaranya yang pertama memberikan persetujuan terhadap temuan vaksin corona namun sejumlah negara meragukan keamanan dan keampuhan vaksin yang diberni nama Sputnik V itu.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: