Pendiri Big Hit Jadi Miliarder, Tiap Personel BTS Dapat Jatah Saham Rp117 M!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketujuh anggota boy band BTS telah menjadi multijutawan setelah label mereka, Big Hit Entertainment, IPO dalam pasar saham terbesar Korea Selatan.

Label K-pop ini telah menerbitkan sahamnya masing-masing dengan harga 135.000 won (USD115 atau Rp1,7 juta). Big Hit mengugkap dalam pengajuan hari Senin, mereka mengumpulkan 962,55 juta won (USD822 juta atau Rp12 triliun).

Baca Juga: Wow!! IPO Agensi BTS Alami Oversubscribed Sampai 1.000 Kali Lipat

Valuasi perusahaan juga ikut menoreh rekor pada 4,8 triliun won (USD4,1 miliar atau Rp61 triliun). Itu menjadikan kesepakatan dan penawaran saham terbesar Korea Selatan sejak Juli 2017, menurut data yang dikumpulkan oleh Dealogic.

Dilansir dari CNN Business di Jakarta, Selasa (29/9/2020) perusahaan yang dijalankan oleh pendiri sekaligus CEO Bang Si-Hyuk telah membawanya jadi milairder di Korea Selatan. Ia merupakan sosok produser musik di balik kesuksesan BTS. Bang memiliki sekitar 43% dari Big Hit, menurut arsip bursa.

Bang pun memberi masing-masing anggota band BTS 68.385 saham pada bulan Agustus. Kepemilikan itu bernilai hampir USD7,9 juta (Rp117 miliar) dengan harga penerbitan. Saham mulai diperdagangkan pada 15 Oktober.

Selain mengonfirmasi kekayaan pendirinya dan BTS, Big Hit IPO memberikan kesempatan kepada investor ritel untuk ikut serta dalam aksi bersama grup beranggotakan tujuh orang tersebut.

Untuk diketahui, BTS terdiri dari Kim Tae-hyung (lebih dikenal sebagai V), Jung Ho-seok (J-Hope), Kim Nam-joon (RM), Kim Seok-jin (Jin), Park Ji-min, Jeon Jung-kook dan Min Yoon-gi (Suga), telah bersama Big Hit sejak awal, saat label musik itu masih dianggap sebagai startup yang tidak dikenal. BTS yang namanya singkatan dari "Beyond the Scene" dikenal dengan legiun penggemar setianya di seluruh dunia yang menyebut diri mereka "ARMY".