Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Armenia-Azerbaijan Akhirnya Sepakat Gencatan Senjata Setelah...

Armenia-Azerbaijan Akhirnya Sepakat Gencatan Senjata Setelah... Kredit Foto: DNA India
Warta Ekonomi, Moskow -

Menteri Luar Negeri Armenia dan Azerbaijan dikabarkan telah bertemu di Moskow Rusia setelah difasilitasi oleh negara-negara yang tergabung dalam OSCE Minsk Group.

Dua negara yang bertikai itu sepakat untuk menghentikan peperangan atau sepakat untuk melakukan gencatan senjata setelah berunding selama 10 jam pada hari Sabtu (10/10/2020) di Moskow, Rusia.

Baca Juga: Serangan Rudal Armenia 9 Warga Azerbaijan Tewas, 41 Luka-luka

"Sebagai hasil dari perundingan 10 jam di Moskow, yang berlanjut hingga Sabtu malam, Armenia dan Azerbaijan sepakat untuk menghentikan permusuhan di Nagorno-Karabakh yang dilanda konflik mulai siang hari. Armenia dan Azerbaijan telah sepakat selama pembicaraan di Moskow untuk menjaga format pembicaraan di Nagorno-Karabakh tidak berubah," bunyi pernyataan bersama Menteri Luar Negeri Rusia, Armenia dan Azerbaijan yang dikutip dari Sputnik News, Sabtu (10/10/2020).

Untuk diketahui, perundingan yang digelar di Moskow, Rusia itu terjadi disaat dua negara bertikai saling tuding akibat insiden penyerangan yang terjadi di Kapan, Armenia pada Jumat malam hingga Sabtu pagi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kementerian Pertahanan Azerbaijan telah mengatakan bahwa pasukan militer Azerbaijan telah meluncurkan serangan udara sepanjang malam yang telah mengakibatkan kerugian besar bagi Armenia.

Azerbaijan mengklaim, serangan yang dilakukan oleh Angkatan Bersenjata Azerbaijan itu telah menghancurkan 13 tank, empat peluncur rudal Grad, dan sejumlah peralatan militer berat milik tentara Armenia.

Sementara, di tempat terpisah, Menteri Pertahanan Armenia, Shushan Stephanyan membenarkan adanya serangan yang terjadi pada hari Jum'at malam hingga Sabtu pagi itu. 

Shushan menyayangkan serangan yang dilakukan oleh militer Azerbaijan tersebut. Sebab, serangan itu terjadi ketika perundingan gencatan senjata yang difasilitasi oleh Rusia di Moskow tengah digelar.

Shushan menjelaskan, serangan militer Azerbaijan sepanjang Jumat malam itu tidak hanya dilakukan dengan roket peluncur jarak jauh semata. Tapi, lanjut Shushan, militer Azerbaijan telah meluncurkan pesawat tanpa awak atau drone tempur yang diarahkan kepada warga sipil Yuritsvank dan Artsvanik di Kapan, wilayah Syunik, Armenia.

"Musuh menggunakan UAV tempur ke arah komunitas Yeritsvank, serta komunitas Artsvanik di Kapan, wilayah Syunik di Armenia. Tidak ada korban yang dilaporkan atas insiden penyerangan itu," kata Menteri Pertahanan Armenia Shushan Stepanyan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: