Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

UAS Kirim Pesan Menyentuh untuk Rangga, Bocah yang Dibunuh karena Selamatkan Ibunya

UAS Kirim Pesan Menyentuh untuk Rangga, Bocah yang Dibunuh karena Selamatkan Ibunya Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kematian Rangga (10) yang dibunuh pelaku pemerkosaan ibunya menjadi keprihatinan. Cerita bocah asal Kecamatan Birem Bayuen, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh mengundang perhatian dari Ustaz Abdul Somad (UAS).

UAS mengutip hadis Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan kematian Rangga termasuk mati syahid. Dia juga membuat puisi mengenai Rangga di akun Instagramnya.

"Ananda Rangga. Dengan perbuatanmu engkau telah mengajarkan pada anak bangsa ini tentang arti menjaga kehormatan, walau mesti dibayar dengan nyawa. Engkau hadap Allah tanpa dosa, karena belum aqil baligh. Engkau mulia dengan derajat syahid," tulis UAS.

Rangga sebelumnya berusaha menyelamatkan ibunya saat akan diperkosa seorang residivis pada Jumat (9/10/2020) malam. Namun, pelaku SA (36) membacok Rangga dengan parang. Ibunya sempat meminta Rangga untuk lari menyelamatkan diri, namun, putranya menolak dan tetap melawan pelaku.

Rangga akhirnya mengembuskan napas karena luka bacok di tubuhnya. Jenazah Rangga telah dimakamkan di TPU Gampong Alue Gadeng Kampung, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, pada Minggu (11/10/2020) malam.Sementara pelaku saat ini sudah diamankan polisi.

Berikut ini positingan UAS mengenai Rangga:

Rasulullah Saw bersabda:

"Siapa yang terbunuh karena membela keluarganya, maka ia mati syahid". (HR. at-Tirmidzi).

Ananda Rangga

Dengan perbuatanmu engkau telah mengajarkan pada anak bangsa ini tentang arti menjaga kehormatan, walau mesti dibayar dengan nyawa.

Engkau hadap Allah tanpa dosa, karena belum aqil baligh.

Engkau mulia dengan derajat syahid.

Syahid berarti disaksikan, karena seluruh malaikat menyambut ruhmu.

Syahid berarti menyaksikan, karena engkau telah menyaksikan tempatmu di surga sebelum kematian tiba.

Engkau merasakan sakaratulmaut hanya seperti cubitan lembut pada kulit yang halus.

Engkau terbebas dari azab kubur dan hisab.

Ruhmu berada di paruh burung-burung berwarna hijau terbang kian kemari di dalam surga.

Bila engkau diberi Allah kuasa untuk memberi syafaat, berikanlah sebagiannya untuk hamba Allah yang hina: abdul somad.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: