Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jacinda Ardern Torehkan Kemenangan Besar di Pemilu Selandia Baru

Jacinda Ardern Torehkan Kemenangan Besar di Pemilu Selandia Baru Kredit Foto: Antara/REUTERS/Fional Goodall
Warta Ekonomi, Wellington -

Jacinda Ardern akhirnya berhasil memperpanjang jabatannya sebagai Perdana Menteri Selandia Baru, Sabtu (17/10/2020). Ia berhasil meraih kemenangan besar dalam Pemilu hari ini, berkat kesuksesannya menangani pandemi Covid-19 di Negeri Kiwi.

Partai Buruh yang mengusung Ardern, berhasil meraih 49 persen suara. Ini adalah rekor pencapaian tertinggi partai politik di Selandia Baru. Dengan hasil itu, mereka diproyeksikan meraih 64 kursi dari total 128 kursi di parlemen. Serta membentuk pemerintahan tanpa harus berkoalisi.

Baca Juga: Kenakan Hijab, PM Selandia Baru Kenang Muslim Korban Teroris Christchurch

Dalam 24 tahun terakhir, tak ada satu pun partai yang sukses meraup kemenangan mutlak seperti ini.

Sementara itu, Partai Nasional yang merupakan kubu oposisi, meraih 27 persen suara. Serta mendapatkan 35 kursi di parlemen.

Posisi ketiga dan keempat masing-masing diduduki oleh Partai ACT dengan 8,1 persen suara, dan Partai Hijau dengan 7,5 persen suara. Masing-masing mendapat jatah 10 kursi di parlemen.

"Malam ini, rakyat Selandia Baru telah menunjukkan dukungan terbesarnya kepada Partai Buruh, setidaknya dalam 50 tahun terakhir," kata Ardern dalam pidato kemenangan Sabtu (17/10), seperti dikutip CNN.

"Dapat saya pastikan, Partai Buruh akan menjadi partai bagi setiap warga Selandia Baru," tegasnya.

Ardern juga menyampaikan terima kasih kepada rakyat Selandia Baru yang telah memilih dirinya dan Partai Buruh. Ardern menegaskan siap memenuhi janji, untuk menciptakan lapangan pekerjaan, menghadapi perubahan iklim, mengentaskan kemiskinan, membangun rumah subsidi terjangkau bagi penduduk, serta memberikan masa depan yang cerah dan harapan bagi rakyat.

Terpisah, Ketua Partai Nasional, Judith Collins, menyampaikan ucapan terima kasih kepada para politikus Partai Nasional dan pendukungnya. Dia menyatakan, pemilu kali ini tidak mudah, karena harus bersaing dengan Ardern dan Partai Buruh ,yang pamornya sedang meroket.

"Terima kasih sudah memilih kami. Kami akan bekerja keras selama tiga tahun ke depan, untuk membayar kepercayaan pendukung Partai Nasional," kata Collins saat menyampaikan pidato di markas besar Partai Nasional.

"Kami akan melakukan evaluasi. Partai Nasional akan bangkit dari kekalahan ini supaya lebih kuat, disiplin dan terstruktur," ujar Collins.

Collins juga berjanji akan menjadi oposisi yang kuat. Apalagi, saat ini negara itu juga masuk ke dalam resesi sebagai imbas pandemi.

Pemilu Selandia Baru pada tahun ini diikuti 57 persen dari 3,4 juta pemilih.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: