Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lautan Massa Sambut Habib Rizieq di Bandara, Warganet Nyeletuk: Nyusahin

Lautan Massa Sambut Habib Rizieq di Bandara, Warganet Nyeletuk: Nyusahin Kredit Foto: Muhammad Iqbal/aww.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kepulangan Habib Rizieq mendapat sambutan luar biasa dari para pendukungnya. Bahkan, mereka ramai-ramai datang ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa (10/11/2020).

Tak ayal, hal itu pun menjadi buah bibir warganet di Twitter, sampai-sampai nama Habib Rizieq masuk ke dalam daftar topik tren Twitter Indonesia hingga Selasa sore. Ada yang kagum, ada juga yang kontra dengan aksi penyambutan itu.

Seorang warganet berinisial JY menanggapi cuitan dari salah satu pengguna yang mengunggah video massa penyambut Habib Rizieq. "Ribuan orang perlu melakukan perjalanan bisnis, tetapi terhambat oleh massa yang hanya ingin menyambut (Habib Rizieq)," tulis JY, sebagaimana dilansir oleh tim Warta Ekonomi.

Baca Juga: Orasi Lengkap Habib Rizieq, Langsung Serukan Revolusi Akhlak: Ayo Revolusi!!

Baca Juga: Infinix Note 8: Spesifikasi, Harga, dan Ketersediaan di Indonesia

Lebih lanjut, pengguna Twitter berinisial NR mengunggah pemberitahuan dari aplikasi GIA Mobile (Garuda Indonesia) yang menyatakan tidak adanya penjadwalan ulang penerbangan; sehingga akan ada pengembalian uang.

Bersama unggahan itu, NR menuliskan keterangan, "the power of Habib Rizieq."

Lebih lanjut, sejumlah area menuju Bandara Soetta pun mengalami kemacetan. Sekadar informasi, berdasarkan informasi yang WE himpun, kemacetan itu telah berlangsung sejak Selasa pukul 03.00 WIB.

"Apa yang Anda harapkan dari menjemput Habib Rizieq jika itu membuat jadwal penerbangan tertunda, menciptakan kemacetan yang parah, hingga membuat orang-orang stres karena jadwal mereka berantakan?" kata pengguna bernama Pal.

Saat sejumlah warganet mengkritik penyambutan itu, pengguna Twitter dengan inisial JR justru melontarkan pujian untuk Habib Rizieq.

"Saya melihat Habib Rizieq sebagai salah satu pemimpin terbaik. Jika Anda bukan pemimpin terbaik, maka mustahil untuk memiliki banyak pendukung," tulisnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: