Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Minta FPI Tak Sakiti Nikita Mirzani, MUI: Mungkin Dia Sedang Sulit Duit...

Minta FPI Tak Sakiti Nikita Mirzani, MUI: Mungkin Dia Sedang Sulit Duit... Kredit Foto: (Foto: Okezone)
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain meminta Front Pembela Islam (FPI) tidak melakukan aksi kekerasan sebagai respons pernyataan artis Nikita Mirzani yang menyebut Habib Rizieq Shihab sebagai tukang obat.

"Kepada semua anggota FPI dan kaum muslimin jangan lakukan kekerasan terhadap Nikita, ikuti saja prosedur hukum. Lapor polisi. Jika tidak ditindaklanjuti kita tambahkan dalam catatan sejarah hukum. Jangan sampai ulama kita terkorban seperti kasus si wardah dulu," tulisnya di akun Twitter @ustadtengkuzul yang dikutip Jumat (13/11/2020).

Baca Juga: Habib Rizieq Pulang Kampung, FPI Harus Jadi Front Peaceful Islam Ya, Bisa?

Dalam cuitannya itu, Tengku Zulkarnain lalu menyindir Nikita.

"Mungkin yang mengatakan Habib itu tukang obat lagi hamil muda, lagi ngidam. Atau hajatnya tidak tersampaikan terus kalap dan menyerang harga diri habib. Maklum mungkin juga dia sedang sulit duit karena covid, jualan tidak laku, orang pada takut dan melakukan Physical distancing. Paham...?" ujarnya.

Sebelumnya, Nikita Mirzani kembali membuat heboh. Baru-baru ini, Nikita Mirzani melangsungkan live di Instagram. Dalam live tersebut, Nikita Mirzani membahas kepulangan Habib Rizieq Shihab. Potongan live tersebut kini beredar luas. Nikita Mirzani menyinggung mengenai penjemputan Habib Rizieq.

"Gara-gara Habib Rizieq sekarang pulang ke Jakarta, penjemputannya gila-gilaan. Setahu gue nama habib itu adalah tukang obat," kata Nikita Mirzani.

Baca Juga: Balas Ust Maaher, Nikita Bongkar Rekaman Suara Soal Istri Selingkuh

Baca Juga: Pria Buleleng Diringkus usai Curi Tabung Gas-Barang Elektronik

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: