Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jurus Jitu Berbisnis Online Agar Bergelimang Cuan

Jurus Jitu Berbisnis Online Agar Bergelimang Cuan Kredit Foto: Freepik
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam kondisi pandemi ini, bisnis akan didorong untuk lebih mengoptimalkan penjualan secara digital. Untuk itu dibutuhkan strategi marketing tepat agar bisa menggaet pelanggan. Namun, memulai bisnis tidak semudah membalikkan tangan. Ada berbagai hambatan saat mencoba peruntungan bisnis. Seperti produk yang kurang matang, produk yang ternyata kurang tepat, dan target pasar yang belum sesuai. 

Founder & CEO Tribelio.com, Denny Santoso, mengatakan untuk sukses berbisnis online, maka perlu belajar dari pengalaman dan juga aksi nyata. Menurutnya belajar memang mudah, tapi bila tidak diuji langsung di lapangan maka teori tidak ada gunanya. “Pendapatan (income) datang dari aksi nyata, bukan belajar saja,” kata Denny dalam keterangan resminya, Jakarta, Selasa (17/11/2020). 

Baca Juga: Raup Banyak Cuan, Pengamat: Gojek Sukses Tinggalkan Jurus 'Bakar Uang'

Ia menambahkan, untuk berbisnis perlu berani mengambil risiko untuk mewujudkan ide-ide yang dimiliki. Tapi manajemen risiko perlu dilakukan dengan benar. 

“Tentunya harus ada keberanian mengambil risiko dengan penuh perhitungan (calculated risk), tidak hanya asal-asalan. Untuk itu sebelum memulai bisnis, amatlah penting untuk memiliki strategi yang tepat,” lanjut Denny. 

Ia menyarankan fondasi awal yang harus dipahami oleh banyak pebisnis pemula adalah dengan memiliki daftar (list) yang berisikan data pelanggan atau calon pelanggan. Dengan adanya sebuah daftar atau list building, para pelaku usaha dapat membangun database pelanggan dan mengelolanya hingga menghasilkan omzet yang luar biasa, daripada harus menunggu pelanggan datang setiap harinya. 

Dengan database yang sudah tersusun rapi, pelaku usaha dapat mengirimkan promosi lewat media sosial ataupun e-mail yang bisa langsung dilakukan tanpa menguras waktu. Pengiriman lebih cepat dan tentunya ditujukan kepada orang yang tepat. Dan produk atau jasa yang ditawarkan perlu ditingkatkan promosinya agar kesadaran masyarakat atas adanya produk atau jasa tersebut bisa meningkat. 

“Pastikan konten yang dibagikan memiliki manfaat bagi orang banyak, agar pelanggan atau calon pelanggan dalam database bisa membagikannya ke orang lain,” jelasnya. 

Baca Juga: Mau Dapat Cuan Gede? Cobain Deh Reksa Dana Pendapatan Tetap

Seringkali calon pengusaha melihat hambatan menjadi penghalang untuk memulai berbisnis. Untuk menghadapi hal tersebut, Denny memiliki suatu strategi dasar sebelum memulai bisnis online, yang terangkum dalam buku bernama List Building Black Book (LBBB). Buku yang telah terjual lebih dari 2,000 copies hanya dalam 3 hari ini memiliki panduan termudah dan paling rinci untuk memulai bisnis online sekarang. 

"Buku ini berisikan semua langkah dan strategi yang sudah dibuktikan oleh ribuan orang dalam peningkatan penghasilan mereka, baik perorangan maupun bisnisnya. Semua yang saya tulis ini berdasarkan pengalaman saya sendiri, dari 21 tahun berbisnis dan 13 tahun di digital marketing," tambah Denny. 

Denny ingin memberi edukasi kepada masyarakat terutama bagi para pebisnis yang kini mengalami penurunan karena terdampak pandemi Covid-19. Selain bagi pebisnis, LBBB juga cocok bagi para pemula yang sedang mencari ide bisnis. Tidak hanya memberikan teori, tetapi juga langkah-langkah praktis seperti menentukan target pasar yang menguntungkan, pelanggan yang ideal, hingga membangun database dan memaksimalkan penggunaan media sosial seperti Instagram, Facebook atau Youtube untuk menghasilkan dampak yang masif terhadap penghasilan. 

Tidak ada teori bisnis yang one fits all. Tetapi pelaku usaha bisa mengeksplorasi dengan khazanah pengetahuan dan trik bisnis beragam melalui ahlinya. LBBB mempersiapkan para pelaku usaha dengan informasi yang kaya serta memudahkan mereka untuk mencoba terus-menerus. 

"Jika setelah mempelajari strategi dalam List Building Black Book dapat mengerti langkah awal ini dan bisa menghasilkan untuk menunjang hidup, maka tidak menutup kemungkinan masyarakat Indonesia bisa menjadi lebih produktif secara online dan terjadi peningkatan taraf hidup masyarakat," tutup Denny.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: