Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nasib 5 Perusahaan Milik Konglomerat Salim: Yang Untung Ada, Yang Buntung Pun Ada!

Nasib 5 Perusahaan Milik Konglomerat Salim: Yang Untung Ada, Yang Buntung Pun Ada! Kredit Foto: Nippon Indosari Corpindo

2. Nippon Indosari

PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) merupakan perusahaan milik Salim Group yang bergerak di bidang consumer goods. Pemilik bran Sari Roti ini mengantongi laba bersih sebesar Rp127,19 miliar pada kuartal III 2020. Capaian tersebut anjlok 39,92% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp211,71 miliar.

Pada saat yang bersamaan, penjualan bersih ROTI menurun 0,81% dari Rp2,46 triliun pada September 2019 menjadi Rp2,44 triliun pada September 2020. Meski begitu, capaian tersebut membaik dari penjualan bersih ROTI pada kuartal II 2020 lalu yang hanya sebesar Rp1,67 triliun.

Direktur Sari ROTI, Arlina Sofia, mengungkapkan bahwa masing-masing kanal penjualan perusahaan mencetak pertumbuhan kinerja yang baik selama periode tersebut. Kontributor terbesar terhadap penjualan berasal dari kanal modern, yakni menembus Rp1,67 triliun. Tak kalah positif, kontribusi dari kanal tradisional bahkan tercatat tumbuh 22% menjadi 701 miliar.

Pertumbuhan tersebut sejalan dengan penerapan strategi perusahaan, di mana Sari Roti fokus pada pasar potensial di area permukiman. Diketahui, pada masa pandemi Covid-19 ini, Sari Roti melayani pemesanan produk melalui WhatsApp dan Chatbot.

"Pada masa pandemi Covid-19, kanal modern dapat mempertahankan penjualan khususnya periode Juli-September tahun 2020 sebesar Rp505 miliar yang relatif stabil dibandingkan periode April-Juni 2020 didukung inisiatif promo dan marketing yang efektif," pungkas Arlina, Senin, 26 Oktober 2020.

Lebih lanjut, Arlina mengatakan bahwa sampai dengan 30 September 2020, Sari Roti telah menyerap 90,4% atau sebesar Rp361,6 miliar dari total belanja modal (capex) tahun 2020. Serapan tersebut digunakan untuk pengembangan usaha, termasuk peningkatan kapasitas, penguatan jaringan distribusi, dan pembangunan pabrik baru di Banjarmasin dan Pekanbaru yang ditargetkan akan mulai beroperasi pada kuartal I 2021 mendatang.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: