Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bekas Caleg Gagalnya Jadi Staf Edhy Prabowo, Ini Komentar Petinggi PDIP

Bekas Caleg Gagalnya Jadi Staf Edhy Prabowo, Ini Komentar Petinggi PDIP Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengatakan bahwa PDIP menghormati dan mendukung langkah hukum Komisi Pemberantasan Korupsi terhadap tersangka kasus ekspor benih lobster, Andreau Misanta.

Andreau Misanta Pribadi yang kini menjadi Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan nonaktif Edhy Prabowo adalah anggota partai yang pernah menjadi calon legislatif DPR RI yang diusung PDIP pada Pemilu 2019.

Basarah memastikan bahwa partai juga akan memberi sanksi tegas terhadap yang bersangkutan, jika terbukti terlibat dalam dugaan kasus korupsi di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan tersebut.

"Tentu sanksi tegas akan diberikan," kata Basarah.

Menurut Basarah, Andreau selama ini sudah tidak aktif lagi di partai usai pencalonan dirinya yang gagal sebagai anggota legislatif yang diusung PDIP pada Pemilu 2019 lalu.

"Saya mengetahui saudara Andreau sudah menjadi staf ahli Menteri Eddy Prabowo yang Waketum Partai Gerindra justru setelah ada kasus OTT KPK ini," kata Ahmad Basarah.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa keberadaan Andreau sebagai staf khusus Menteri KKP adalah keputusan pribadi yang bersangkutan.

"Maka, segala bentuk perilaku dan tindak tanduknya sama sekali tidak berkaitan dengan PDI Perjuangan," kata Basarah yang juga Wakil Ketua MPR itu.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: