Sucofindo Kerja Sama Sistem Informasi Aset Manajemen Perum Jasa Tirta

Warta Ekonomi, Jakarta -

Perum Jasa Tirta II telah memercayakan PT SUCOFINDO (Persero) untuk melakukan pembangunan dan pengembangan pengelolaan aset Perum Jasa Tirta II melalui Sistem Informasi Aset Manajemen (SIMA) dan studi kelayakan berupa HBU (Highest Best Use).

Direktur Komersial I, Herliana Dewi, mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan pada kesempatan PT SUCOFINDO (Persero) melakukan Courtesy Visit ke Perum Jasa Tirta II.

Baca Juga: Sucofindo Tanda Tangani MoU Kalibrasi Alat Kesehatan dengan BPFK Kemenkes

Kegiatan ini dihadiri oleh Herliana Dewi, Direktur Komersial I PT SUCOFINDO (Persero), dan Haris Zulkarnain, Direktur Keuangan & SDM Perum Jasa Tirta II. Kunjungan ke PERUM Jasa Tirta II ini untuk meningkatkan kerja sama yang sebelumnya telah terbangun di antara kedua BUMN ini.

"Ke depannya, PT SUCOFINDO (Persero) akan siap bekerja sama menyediakan jasa-jasa lain yang terkait, melalui jasa pemastian, pelatihan standar sistem manajemen industri, assessment, pengujian, dan sertifikasi untuk Perum Jasa Tirta II," kata Dewi dalam keterangan pers, Kamis (26/11/2020).

Sementara itu, Direktur Keuangan & SDM Perum Jasa Tirta II, Haris Zulkarnain, mengatakan bahwa pertemuan ini dapat menjadi awal untuk membangun hubungan kemitraan yang berorientasi kepada pengembang bisnis maupun pelaksanaan pekerjaan antara Sucofindo dan Perum Jasa Tirta II yang saling memajukan dan menguntungkan kedua belah pihak.

"Sesuai dengan tata nilai BUMN, kolaborasi menjadi salah satu kata kunci yang harus dilakukan untuk mengoptimalkan slogan BUMN untuk Indonesia," kata Zulkarnain, Kamis (26/11/2020).

Dengan dilakukannya kolaborasi SUCOFINDO dan Perum Jasa Tirta II secara berkesinambungan, tentunya akan menghasilkan bisnis, produk/jasa, proses, budaya, maupun kepemimpinan yang lebih baik dari waktu ke waktu.

"Kolaborasi yang telah terjalin oleh Perum Jasa Tirta II dan Sucofindo yang telah berjalan sejauh ini tentu perlu ditingkatkan untuk melihat peluang-peluang kolaborasi lainnya," kata Herliana.