Kondisi RS Kacau Balau Usai 6 Pasien Corona Meregang Nyawa Kekurangan Oksigen

Warta Ekonomi, Islamabad -

Enam pasien Covid-19 di Ruamh Sakit Peshawar, Pakistan harus meregang nyawa karena tempat mereka dirawat kehabisan pasokan oksigen.

Para pejabat setempat menyelidiki kasus ini, mengapa pasokan oksigen terlambat sampai di rumah sakit. Pasalnya kondisi ini juga akan berdampak pada ratusan pasien lain.

Baca Juga: Gak Sudi Berhubungan dengan Israel, Pakistan Setia Bersama Palestina

Lebih dari 200 pasien, hampir 100 di antaranya terinfeksi virus corona, dibiarkan dengan persediaan oksigen terbatas selama berjam-jam di rumah sakit milik pemerintah itu.

"Insiden menyedihkan ini terjadi karena kurangnya pasokan oksigen di rumah sakit. Kami akan menyelidiki kasus ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Taimur, Saleem Jhagra, seraya menegaskan akan menindak tegas mereka yang bertanggung jawab atas kelalaian ini, dikutip dari AFP, Senin (7/12/2020).

Juru bicara rumah sakit Farhad Khan mengatakan, keterlambatan pasokan oksigen memengaruhi sekitar 200 pasien, sebanyak 96 di antaranya positif Covid-19.

Dia menyalahkan perusahaan swasta yang berbasis di Rawalpindi sebagai pemasok karena gagal memenuhi permintaan yang terus meningkat, seiring lonjakan kasus Covid-19.

Pakistan sejauh ini melaporkan lebih dari 400.000 kasus virus corona, lebih dari 8.000 di antaranya meninggal dunia. Semua ruang ICU rumah sakit rujukan Covid-19 di seluruh Pakistan hampir penuh.