WE Online, Jakarta - PT Batavia Prosperindo Asset Management (BPAM) yang merupakan anak usaha dari PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk (BPII) ini mengemukakan bahwa pihaknya akan meluncurkan beberapa reksa dana baru pada semester-II 2014 mendatang.
Presiden Direktur BPAM Lilis Setiadi menuturkan bahwa saat ini pihaknya tengah mempersiapkan 5-6 produk reksa dana baru dan akan diluncurkan secara bertahap. Pada periode Januari-Juni 2014 BPAM telah meluncurkan sebanyak 10 produk reksa dana baik itu reksa dana terproteksi dan reksa dana penyertaan terbatas (RDPT) pertambangan sehingga total reksa dana baru yang akan dikuncurkan tahun ini mencapai 15-16.
"Kami akan menambah lima sampai enam produk reksa dana baru lagi di semester-II tahun ini," katanya di Jakarta, Selasa (8/7/2014).
BPAM akan meluncurkan produk reksa dana tersebut setelah pemilihan umum presiden selesai dilaksanakan. Lilis melihat pasar akan merespons positif dinamika penggantian kekuasaan tersebut. Jadi, di semester kedua ini, perusahaan menilai adalah momen yang tepat untuk kembali meluncurkan reksa dana baru untuk menambah portofolio bagi investor.
"Kami akan luncurkan setelah pilpres selesai. Rata-rata dana kelolaan yang diincar dari reksa dana baru nanti itu senilai Rp 200 miliar," terangnya.
Lilis menambahkan bahwa dari kelima hingga enam produk reksa dana yang akan meluncur tersebut, mayoritas produk yang diterbitkan adalah reksa dana terproteksi dan diperkirakan ada juga RDPT properti.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
