Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terkuak Keberadaan Jack Ma yang Sebenarnya! Ternyata Dia...

Terkuak Keberadaan Jack Ma yang Sebenarnya! Ternyata Dia... Kredit Foto: Fortune

Adapun, Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet mengatakan bahwa apa yang menimpa Jack Ma berkaitan dengan kritiknya terhadap pemerintahan China.

"Sebenarnya kalau melihat dari apa yang dikritikkan, bukanlah sesuatu yang sangat radikal, Jack Ma mendorong adanya perubahan regulasi yang intinya mendukung perusahaan agar bisa berinovasi dan tumbuh," ujar Yusuf saat dihubungi di Jakarta, Senin (4/1/2021).

Baca Juga: Sobat Jack Ma Angkat Bicara Terkait Isu yang Beredar, Apa Katanya?

Kritik yang satunya lagi adalah tentang kondisi perbankan yang dinilai oleh Jack Ma tidak baik. Pada dasarnya, lanjut Yusuf, kritik adalah hal biasa dalam kehidupan berdemokrasi.

Namun memang harus diakui bahwa China menganut sistem pemerintahan semi sosialis di mana memang ada aturan-aturan strict yang melarang warganya untuk menyampaikan kritik pada level tertentu. Hal ini bukanlah sesuatu yang baru, nilai-nilai demokratis tidak bisa sepenuhnya dilihat di China.

"Adapun pelajaran yang bisa kita dapatkan dari kasus Jack Ma. Sebenarnya kritik terhadap pemerintah itu merupakan hal yang lumrah. Dalam konteks Jack Ma, justru kritik ini disampaikan untuk mendorong perekonomian China yang lebih baik," ungkapnya.

Seharusnya, menurut Yusuf, ruang-ruang kritik seperti ini bisa membuka mata pemerintah dimana seharusnya mereka melakukan perbaikan.

Ketika pemerintah menerima kritik juga harus terbuka, tidak defensif, dan juga dari sisi yang mengkritik perlu menyampaikan kritik secara konstruktif menggunakan data pendukung sehingga diskurusnya bisa bermuara terhadap perbaikan kebijakan yang lebih baik.

"Saya kira pelajaran kritik mengkritik ini memang seharusnya bisa dijalankan pada negara-negara yang menganut sistem demokrasi termasuk Indonesia," pungkasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: