Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada yang Cap Kerusuhan Gedung Capitol sebagai Pemberontakan, Habislah Nasibmu Trump!

Ada yang Cap Kerusuhan Gedung Capitol sebagai Pemberontakan, Habislah Nasibmu Trump! Kredit Foto: AP Photo

'Ini pemberontakan'

Sebelumnya, Presiden terpilih Joe Biden dalam pidatonya dari Wilmington, Delaware, menyerukan kepada pendukung Trump untuk mundur dan membuka demokrasi berjalan."

"Ini bukan protes, ini pemberontakan," kata Biden, dan meminta Donald Trump untuk "bergerak", berbicara di televisi dan "meminta mengakhiri pengepungan ini."

"Cukup, cukup," katanya.

Tak lama setelah Biden berpidato, Trump membagikan video melalui Twitternya.

"Saya tahu rasa sakit Anda. Saya tahu kepedihan Anda," kata Trump dan lagi-lagi mengatakan pemilu "dicuri", klaim yang tak ada buktinya.

"Semua orang tahu itu, khususnya pihak sebelah. Namun Anda harus pulang sekarang."

Twitter menggambarkan tanggapan Trump melalui video itu sebagai pernyataan dengan "risiko kekerasan."

Meminjam salah satu slogan kampanyenya, ia menambahkan, "Kita harus damai. Kita harus memiliki hukum dan ketertiban."

"Pemilu lalu curang namun kita tak bisa dipermainkan orang-orang itu. Kita harus damai," katanya.

Wakil Presiden Mike Pence yang memimpin rapat pengesahan itu mengatakan sebelumnya ia tidak akan memblok pengesahan Biden, seperti yang diminta oleh Trump.

Pence meminta para pendukung Trump untuk meninggalkan gedung itu dan menghentikan kekerasan.

"Serangan terhadap Capitol kita tak akan dibiarkan dan mereka yang terlibat akan ditindak sesuai dengan hukum," kata Pence dalam cuitannya.

Pengesahan Kongres ini merupakan langkah terakhir sebelum Biden dan wakilnya Kamala Harris dilantik pada 20 Januari.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: