Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penuturan Model Cantik Soal Keperkasaan Ronaldo di Ranjang: Membosankan!

Penuturan Model Cantik Soal Keperkasaan Ronaldo di Ranjang: Membosankan! Kredit Foto: Antara/REUTERS/Massimo Pinca
Warta Ekonomi, Jakarta -

Model asal Inggris Jasmine Lennard mengaku pernah berhubungan seks dan kewalahan saat melayani Cristiano Ronaldo. Meski mengaku mau berhubungan seks, tapi ia lelah dan bosan dengan bintang Juventus itu. Jasmine menyebut Ronaldo bukan lah tipe laki-laki yang diinginkannya.

Jasmine pertama kali bertemu dengan Cristiano Ronaldo di sebuah bar di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 2008. Ketika itu, Ronaldo dikelilingi oleh enam orang temannya. CR7 pun mengutus salah satu dari mereka, Rogerio, untuk mengajak Jasmine berkenalan.

Setelah Rogerio berhasil mendapatkan kontak Jasmine, Cristiano Ronaldo pun mulai melakukan komunikasi dengan perempuan yang menjadi incarannya tersebut. Mereka kemudian mengadakan pertemuan untuk berkencan.

Baca Juga: Sang Istri Bongkar Kejadian Memalukan Bersama Ronaldo, Kayak Apa Ya?

Jasmine ternyata tidak menyukai gaya Cristiano Ronaldo ketika bercinta lantaran dinilainya terlalu lembut. Jasmine menginginkan sesuatu yang lebih kasar. Terlebih, Jasmine melihat Cristiano Ronaldo sebagai anak yang manja dan ia tidak menyukai hal tersebut.

Jasmine mengaku sangat lelah untuk menjalani hubungan dengan Cristiano Ronaldo. Sebab, CR7 meminta untuk selalu diperhatikan. Sikap Cristiano Ronaldo yang terlalu posesif itu justru membuat Jasmine semakin tidak nyaman.

"Melelahkan terus berusaha menyenangkannya," beber Jasmine, dinukil dari The Sun.

"Awalnya saya membiarkan perilaku ini berlalu, tetapi lama kelamaan menjadi lebih teratur dan pada kesempatan ketiga dalam seminggu saya sudah muak,” lanjutnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: