Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Milik Keluarga Bakrie Come Back, Sekarang Nasibnya....

Perusahaan Milik Keluarga Bakrie Come Back, Sekarang Nasibnya.... Kredit Foto: Officespace.co.id
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) akhirnya membuka gembok alias suspensi saham perusahaan properti milik keluarga Bakrie, yakni PT Bakrieland Development Tbk (ELTY). Mulai hari ini, Selasa, 26 Januari 2021, saham Bakrieland kembali diperdagangan di pasar saham.

Kepala Divisi Penilaian Perusahaan I BEI, Adi Pratomo Aryanto, mengungkapkan bahwa ada beberapa pertimbangan yang membuat bursa mencabut suspensi, salah satunya adalah Bakrieland sudah memenuhi kewajiban penyampaian laporan keuangan auditan periode 31 Desember 2019. Selain itu, Bakrieland juga telah menyampaikan lapkeu periode 31 Maret 2020, lapkeu periode 30 Januari 2020, dan kewajiban-kewajiban lainnya. Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini, 26 Januari 2021: Nyalinya Ciut!

"Bursa memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan efek Bakrieland di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi I perdagangan hari Selasa, 26 Januari 2021," pungkasnya secara tertulis pada Selasa, 26 Januari 2021. Baca Juga: Harga Naik Gak Karuan, Bursa Stop Perdagangan Saham Pemilik Gerai Global Teleshop dan OkeShop

Selain itu, bursa juga meminta kepada pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disamaikan oleh Bakrieland. Perlu diketahui, Bursa telah beberapa kali memberi suspensi kepada saham bersandi ELTY ini. Saham Bakrieland pernah mendapat suspensi pada 28 Juni 2019 dan kemudian suspensi tersebut dicabut pada 4 Desember 2019. Suspensi kembali diterima Bakrieland pada 31 Agustus 2020 dan tepat pada hari ini suspensi tersebut telah dicabut.

Lantas, bagaimanakah nasibnya kini? Melansir dari RTI, saham Bakrieland sejatinya sudah sangat lama menjadi saham gocap. Bahkan, pada hari pertama kembali diperdagangkannya, saham Bakrieland masih anteng di level Rp50 per saham. Aktivitas perdagangan Bakrieland juga terbilang sepi, yakni hanya ada 54 kali transaksi atas 1,86 juta saham dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp92,78 juta. Nilai kapitalisasi pasar Bakrieland berada di angka Rp2,18 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: