Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berkat Matahari Putra Prima dan Perusahaan Hary Tanoe, Nasib IHSG Berubah 180 Derajat!

Berkat Matahari Putra Prima dan Perusahaan Hary Tanoe, Nasib IHSG Berubah 180 Derajat! Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berubah signifikan hanya dalam waktu setengah hari perdagangan. IHSG yang pagi tadi amblas nyaris 2% ke level 5.700-an, akhirnya berhasil bangkit dan ditutup hijau 1,50% ke level 5.950,42 pada sesi I, Senin, 1 Februari 2021.

Tak seperti biasanya, kali ini kebangkitan IHSG tak mendapat campur tangan dari saham-saham bluechip. Dilansir dari RTI, sejumlah saham yang menopang IHSG per siang ini di antaranya adalah saham PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) dari Lippo Group dan PT MNC Investama Tbk (BHIT) dari MNC GroupBaca Juga: Finally! IHSG Balas Dendam: Dari Buntung Jadi Untung!

Saham MPPA menempati posisi teratas top gainers dengan apresiasi mencapai 15,52% ke level Rp134 per saham pada penutupan sesi I. Sebelum jeda siang, saham MPPA sempat meroket hingga ke level tertinggi Rp148 per saham. Aktivitas perdagangan saham MPPA meliputi 226,67 saham yang diperdagangkan dengan frekuensi 11.811 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp30,60 miliar. Baca Juga: Nasib Aneka Gas Usai Perusahaan Sandiaga Cabut Investasi Besar-Besaran: Bagai Ayam Kehilangan Induk!

Asal tahu saja, tren penguatan saham MPPA sudah berlangsung sejak akhir pekan lalu. Pada Jumat, 29 Januari 2021, saham MPPA mengamuk hingga 43,88% ke level Rp116 per saham. Sentimen masuknya Temasek Holdings (Private) menjadi alasan di balik kinclongnya saham MPPA. Diketahui, Temasek melalui Anderson Investments Pte.Ltd memborong 18,63% atau 1,4 miliar saham MPPA dari Lippo Group. 

Mengekor MPPA, saham perusahaan milik Hary Tanoesoedibjo juga turut eksis di daftar top gainers, ialah saham BHIT. Menempati posisi kedua teratas, saham BHIT terapresiasi 11,32% ke level Rp59 per saham pada penutupan sesi pertama siang ini. Level terbaik yang berhasil dicapai BHIT berada di level Rp62 per saham. Sejumlah 163,95 juta saham BHIT diperdagangkan dengan frekuensi 24.262 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp9,56 miliar. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: