Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Investasi, Ini yang dilakukan Bank Mandiri

Dukung Investasi, Ini yang dilakukan Bank Mandiri Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Mandiri terus mendukung hadirnya investasi di Indonesia guna mendorong pemulihan ekonomi tahun ini. Untuk itu, pihaknya berkomitmen Bank Mandiri dalam membangun iklim investasi yang kondusif di Indonesia yang direalisasikan melalui keberadaan kantor luar negeri (KLN) Bank Mandiri.

Saat ini kantor luar negeri Bank Mandiri berada di Shanghai (Tiongkok), Hongkong, Singapura, Kuala Lumpur (Malaysia), London (UK), Cayman Island dan Dili (Timor Leste).

"Tak hanya memfasilitasi kepentingan korporasi Indonesia di luar negeri, kehadiran KLN Bank Mandiri ini juga berperan untuk menjembatani kebutuhan korporasi global yang telah ataupun akan berbisnis di Indonesia, misalnya melalui jasa advisory atau fasilitator perdagangan," ujar Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Panji Irawan di Jakarta, Rabu (3/2/2021).

Baca Juga: Triwulan IV 2020, Kredit Bank Mandiri Mulai Membaik

Salah satunya adalah melalui pengembangan Mandiri Global Trade, sebuah platform digital multiservice berbasis website, yang akan memberikan solusi atas berbagai kebutuhan finansial nasabah dalam transaksi perdagangan internasional di mana saja dan kapan saja secara nir-dokumen sehingga meningkatkan efisiensi.

"Melalui platform ini, ribuan perusahaan nasabah Bank Mandiri telah mengakses berbagai transaksi untuk mendukung perdagangan internasional seperti penerbitan Letter of Credit (LC), Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN), Standby Letter of Credit (SBLC), shipping guarantee dan Bank Garansi (BG)," ungkapnya.

Selain itu, berbagai fasilitas pembiayaan perdagangan, baik sebelum pengapalan (Purchase Order Financing, Inventory Financing) sampai dengan sesudah pengapalan, baik secara with recourse maupun without recourse (Export Bills Financing, Forfaiting, Invoice Financing, Supplier Financing) bagi eksportir maupun penjual domestik, transaksi documentary collection maupun open account dapat dilakukan melalui platform ini.

"Berbagai layanan perdagangan internasional tersebut telah membawa Bank Mandiri menjadi salah satu lembaga keuangan pilihan eksportir dan importir dalam aktivitas mereka," kata Panji.

Di tengah pertumbuhan negatif ekspor/impor Indonesia, Bank Mandiri mencatatkan pencapaian transaksi ekspor impor sebesar US$ 113,6 miliar sepanjang tahun 2020, dengan transaksi financing yang mencapai US$ 4,2 miliar.

Di sisi lain, Bank Mandiri juga mendukung nasabah korporasi yang ingin melakukan investasi untuk pengembangan usaha melalui pembiayaan dengan skema khusus.

"Hasilnya, pada akhir tahun lalu, kredit investasi yang telah kami salurkan mencapai Rp310,8 triliun, tumbuh 5,4% secara yoy atau 40,7% dari total portofolio kredit Bank Mandiri secara bank only yang sebesar Rp763,6 triliun," tutupnya

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: