China Usul Ketatkan Regulasi Antimonopoli, Huawei Minta Izin Beli ....

Warta Ekonomi, Jakarta -

Huawei sedang meminta persetujuan otoritas lokal guna mengakuisisi penyedia layanan pembayaran digital berlisensi, menurut salah satu laporan media lokal.

Sebagaimana Warta Ekonomi kutip dari Gizmochina, Rabu (10/2/2021), perusahaan teknologi itu tengah meminta izin mengakuisisi layanan Xunlian Zhifu guna memperluas bisnis ke industri pembayaran digital.

Mengutip TechNode, "Huawei mencoba mengakuisisi perusahaan itu untuk memasuki pasar, sedangkan regulator lokal mencoba menghentikan duopoli pasar oleh Ant Group dan Tencent."

Baca Juga: Apa Itu Bull Market?

Baca Juga: Kembangkan Layar OLED Mikro Buat Gawai AR, Apple Gandeng ....

Selain itu, Huawei pun berniat merekrut sejumlah besar pembayaran digital, seperti manajemen simpanan, kliring, dan kerja sama bank).

Xunlian Zhifu sendiri berdiri pada 2013 berkat ZTE. Perusahaan itu merilis lisensi pembayaran daring pada 2014. Kemudian, ZTE menjual lebih dari 90% sahamnya ke perusahaan induk yang berbasis di Shanghai pada 2016.

Di sisi lain, Huawei mengoperasikan Huawei Pay, layanan pembayaran dengan fitur NFC yang telah ada sejak 2016. Saat ini, regulator China meningkatkan kebijakan antimonopoli, setelah penangguhan kesepakatan Ant Group pada November 2020.

Ant Group menyumbang 55,6% terhadap pasar pembayaran digital, sedangkan Tencent 38,8%. Jadi, dengan akuisisi Xunlian Zhifu, terdapat harapan untuk menjadikan Huawei sebagai pemain penting di sektor pembayaran digital China.