Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Etnis Minoritas Myanmar Bergabung Tolak Kudeta Militer

Etnis Minoritas Myanmar Bergabung Tolak Kudeta Militer Kredit Foto: CNN

Militer telah menetapkan keadaan darurat selama setahun. Suu Kyi, yang dikenai tahanan rumah di kediaman resminya di ibu kota, Naypyitaw, menghadapi tuduhan mengimpor dan menggunakan secara ilegal enam radio walkie-talkie tak terdaftar yang ditemukan dalam penggeledahan di rumahnya.

Puluhan ribu demonstran telah memenuhi jalan-jalan kota-kota terbesar Myanmar, membangkang jam malam yang ketat dan larangan berkumpul lebih dari empat orang.

Mereka membawa poster yang memuat slogan-slogan prodemokrasi, kebanyakan disertai foto-foto Suu Kyi. Massa terdiri dari para pegawai negeri, personel medis, pegawai kereta api, guru dan pekerja dari berbagai sektor lain yang melakukan mogok kerja.

Pasukan keamanan semakin agresif terhadap demonstran, dengan melepaskan tembakan peringatan, peluru karet dan meriam air dalam upaya membubarkan mereka. Sedikitnya dua orang tertembak peluru tajam awal pekan ini di Naypyitaw.

Dewan HAM PBB akan mengadakan sidang khusus hari Jumat untuk membahas krisis di Myanmar.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: