Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kewarganegaraan Pengantin Wanita ISIS Dicabut Australia, PM Selandia Baru Bereaksi Keras

Kewarganegaraan Pengantin Wanita ISIS Dicabut Australia, PM Selandia Baru Bereaksi Keras Kredit Foto: Reuters/Yiming Woo

Dia juga secara pribadi telah memberi tahu PM Australia Scott Morrison jika Australia telah 'melepaskan tanggung jawabnya sehubungan dengan orang ini'.

Dia menjelaskan anak-anak yang dilahirkan di zona konflik 'bukan karena kesalahan mereka sendiri' dan keputusan pergi ke Selandia Baru tidak akan menjadi keputusan terbaik mereka.

"Selandia Baru, terus terang, bosan dengan masalah ekspor Australia," katanya.

Tetapi Morrison mempertahankan pendapatnya. “Kami tidak ingin melihat teroris yang berperang dengan organisasi terorisme menikmati hak kewarganegaraan, yang menurut saya akan hilang begitu mereka terlibat sebagai musuh negara kita,” jelasnya.

Australia mencabut kewarganegaraan Aden tahun lalu, sebelum dia ditangkap, meskipun ada keberatan yang diajukan Ardern kepada Morrison.

Morrison mengatakan kepada wartawan pada Selasa (16/2/2021) jika tugasnya adalah 'mengutamakan keamanan nasional Australia'.

Diketahui, Australia memiliki kebijakan untuk melucuti siapa pun yang memiliki kewarganegaraan ganda yang terlibat dalam aktivitas teroris.

"Masih banyak yang tidak diketahui tentang kasus ini dan di mana ia berada dan ke mana selanjutnya akan dibawa," kata Morrison.

Dia mengatakan kedua pemimpin akan berbicara tentang masalah ini pada Selasa (16/2/2021) waktu setempat.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: