Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Airlangga: Stimulus Pemulihan Sektor Pariwisata Akan Dilanjutkan

Airlangga: Stimulus Pemulihan Sektor Pariwisata Akan Dilanjutkan Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah telah menyiapkan sejumlah program untuk membangkitkan sektor pariwisata.

Salah satunya adalah program hibah pariwisata yang merupakan bagian dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dimana pada tahun lalu telah terserap 70% untuk hotel dan restoran. Pada 2020, dana hibah pariwisata tercatat sebesar Rp3,3 triliun.

Baca Juga: Kemenparekraf : Bobocabin Mampu Dorong Kolaborasi di Sektor Pariwisata

Selain itu, lanjut Airlangga pemerintah juga akan melanjutkan berbagai program stimulus dalam rangka PEN yang sudah berjalan tahun lalu, misalnya subsidi bunga, restrukturisasi kredit, dan KUR Pariwisata.

Airlangga mengatakan, pariwisata merupakan salah satu sektor yang terdampak paling besar akibat terjadinya pandemi Covid-19 dan pulih pun paling akhir. Oleh karena itu diperlukan stimulus atau program khusus agar terdapat perbaikan dan bisa menunjang perekonomian nasional. 

Tidak hanya itu, pemerintah pun akan memperluas peserta program Kartu Prakerja di 2021 untuk para pekerja di sektor pariwisata.  “Validasi data, data yang kredibel, dan akurat sangatlah penting untuk mendorong program-program PEN di sektor pariwisata,” ucapnya di Jakarta, pada Selasa (16/2/2021).

Pemerintah juga menyiapkan lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dan mendorong pengembangan lima Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata untuk menggeliatkan kembali minat wisatawan untuk mengunjungi daerah wisata.  

“Perlu ada shifting target wisatawan ke wisatawan nusantara atau domestik yang diperkirakan sebesar 50-55 juta orang,” tambahnya.

Saat ini, pemerintah tengah mempercepat Peraturan Pemerintah (PP) untuk KEK Pariwisata Lido dan dua KEK pariwisata di Kawasan Bangka Belitung yang masih dalam proses adalah KEK Sungai Liat dan KEK Tanjung Gunung.

Menko Airlangga juga mengingatkan pentingnya program padat karya di sektor pariwisata agar dapat dilaksanakan pada triwulan pertama tahun ini, namun dengan tetap memperhatikan keselamatan dan kenyamanan pekerja di sektor pariwisata dan juga wisatawan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: