Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Baru jadi Sebulan jadi Presiden, Biden Dihantam Isu Rasisme

Baru jadi Sebulan jadi Presiden, Biden Dihantam Isu Rasisme Kredit Foto: Antara/REUTERS/Jonathan Ernst
Warta Ekonomi, Jakarta -

Baru jadi sebulan jadi Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden sudah dihantam isu rasisme. Hal itu terungkap saat berpidato di Konferensi Keamanan Munich pada hari Sabtu lalu. Biden dianggap rasis setelah banyak orang menganalisis pidatonya merasa tidak nyaman setelah mendengar kata nigger atau negro.

“Lihat, berbagai tantangan yang harus dihadapi Eropa dan Amerika Serikat bersama-sama sangat luas dan kompleks. Saya sangat ingin mendengar, nig**r (sic) di sini selanjutnya dari teman baik saya dan pemimpin luar biasa seperti (Kanselir Jerman Angela) Merkel tentang pemikirannya dan jalan ke depan," ucapnya seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (24/2/2021).

Seperti momen yang dikemukakan jurnalis, banyak pengguna media sosial yang merasa janggal. Beberapa orang berpendapat bahwa kesalahan itu adalah hasil dari upaya Biden untuk mengulangi kata "ingin mendengar" sekali lagi atau sekadar "mental kesalahan ketik" yang sering dia alami di masa lalu.

"Dia berkata 'sangat ingin mendengar'. Ini benar-benar berita palsu. Saya tidak tahan Biden dan Dems tetapi orang tidak boleh berbohong, meskipun Dems telah menguasainya dengan sangat baik," tweet seorang netizen.

Tetapi yang lain cukup yakin bahwa kesalahan itu tidak dapat diampuni: lagipula, apa yang akan terjadi jika yang membuat kesalahan itu adalah mantan presiden Donald Trump.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: