Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jangan Sampai Terjadi, UNESCO Laporkan Hampir 2.500 Bahasa di Dunia Terancam Punah

Jangan Sampai Terjadi, UNESCO Laporkan Hampir 2.500 Bahasa di Dunia Terancam Punah Kredit Foto: Wikipedia.org
Warta Ekonomi, Istanbul -

Komisi Nasional Turki untuk UNESCO mengatakan, hampir 2500 bahasa di seluruh dunia terancam punah, karena jumlah penuturannya sangat sedikit. Ketua Komisi Nasional Turki untuk UNESCO Ocal Oguz mengatakan, saat ini hampir tujuh ribu bahasa digunakan di seluruh dunia. 

"Di antaranya, hampir 2.500 bahasa menghadapi kepunahan karena jumlah penuturnya sangat sedikit. Sayangnya, menurut statistik dan data yang dikumpulkan, salah satu bahasa ini menghilang setiap 15 hari," ujar Oguz, dilansir Anadolu Agency, Selasa (23/2/2021). 

Baca Juga: Data UNICEF Catat 130 Negara Ternyata Belum Lakukan Vaksinasi Corona, Ini Alasannya...

Oguz mengatakan, hilangnya bahasa telah meningkat dalam beberapa dekade terakhir karena perubahan sosial, politik, dan ekonomi dunia. Menurutnya, bahasa yang digunakan oleh kurang dari 10 ribu orang akan terancam punah. 

"Fakta bahwa bahasa dari banyak komunitas, yang termasuk dalam rumpun bahasa Turki termasuk di antara bahasa yang akan menghilang. Ini memerlukan perhatian khusus," kata Oguz.

Oguz mengatakan, sangat sulit menjangkau penutur dari sekitar 200 bahasa. Oguz menambahkan, lebih dari 250 bahasan telah hilang sejak 1950. Menurut UNESCO, bahasa harus digunakan oleh minimal 10 ribu orang untuk memastikan transisi antargenerasi. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: